ANALISIS LITERASI KEUANGAN, EFIKASI KEUANGAN, DAN PENGALAMAN KEUANGAN TERHADAP PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN (Studi Kasus Pada Pengguna SPayLater di DKI Jakarta)

Fenomena penggunaan Buy Now,Pay Later sebagai metode pembayaran terjadi hampir di seluruh belahan dunia, salah satunya Indonesia. Maraknya penggunaan Buy Now, Pay Later di masyarakat jika tidak diiringi dengan perilaku manajemen keuangan yang baik, akan menjadi bumerang bagi masyarakat sendiri, sehingga perlu adanya perbaikan perilaku manajemen keuangan di masyarakat. Penelitian ini dilakukan untuk mengerahui pengaruh literasi keuangan, efikasi keuangan, dan pengalaman keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan pengguna SPayLater di Jakarta. Jumlah sampel sebanyak 100 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Data penelitian dianalisis menggunakan SMART PLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel literasi keuangan tidak berpengaruh terhadap perilaku manajemen keuangan dengan nilai koefisien 0,028 dan P-values 0,383, variabel efikasi keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan dengan nilai koefisien 0,542 dan P-values 0,000, variabel pengalaman keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan dengan nilai koefisien 0,323 dan P-values 0,001, dan variabel literasi keuangan, efikasi keuangan, dan pengalaman keuangan berpengaruh secara simultan terhadap perilaku manajemen keuangan dengan nilai koefisien 54,58423.