KINERJA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA ON GRID KAPASITAS 400 Wp PADA PENDOPO GEDUNG D

Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah sistem pembangkit listrik yang energinya bersumber dari radiasi matahari, melalui konversi sel fotovoltaik. Sistem fotovoltaik mengubah radiasi sinar matahari menjadi listrik. Potensi pengembangan PLTS di Indonesia sangat menjanjikan dilihat dari letak geografis Indonesia yang berada pada garis khatulistiwa. Pada penelitian ini akan dilakukan perhitungan efisiensi, rasio performa, dan menganalisa ekspor impor daya sebagai unjuk kerja dari PLTS dengan sistem On Grid pada Pendopo Gedung D yang dilakukan dari hasil pengukuran selama tiga hari menggunakan beban gabungan lampu LED dengan lampu neon. Jumlah daya yang digunakan sebagai beban adalah 420W. Dari hasil pengujian diketahui bahwa besar nilai efisiensi modul surya yang dihasilkan pada hari pertama adalah berkisar antara 2,74 - 31,25%, hari kedua berkisar antara 4,09 - 19,60%, dan hari ketiga berkisar antara 5,47 - 18,50%. Besarnya rasio performa selama sehari pengukuran pada hari pertama adalah sebesar 0,815, hari kedua sebesar 0,816, dan hari ketiga sebesar 0,837. Adapun hasil simulasi menggunakan software PVsyst mendapatkan besar rata-rata rasio performa dalam satu tahun sebesar 0,804. Sesuai dengan hasil perhitungan dan simulasi, kinerja PLTS yang dibangun dalam keadaan baik dan bekerja secara normal sesuai dengan spesifikasi solar cell di pasaran. PLTS On Grid ini dapat mengekspor dan mengimpor daya dari atau ke jaringan PLN tergantung dari besar beban yang digunakannya.