ANALISIS PERBANDINGAN QUALITY OF SERVICE ROUTEROS MIKROTIK DENGAN OPENWRT MENGGUNAKAN METODE LOAD BALANCING

Kebutuhan bandwith setiap hari semakin meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah pengguna internet, pengguna internet di seluruh dunia telah bertumbuh secara signifikan,
Dengan meningkatnya jumlah pengguna internet, lalu lintas internet menjadi padat. Seihngga perlu diadakan penyeimbangan beban, salah satu mekanisme untuk
mengoptimalkan bandwith yang ada adalah dengan menggunakan load balancing yang akan menyeimbangkan beban bandwith yang digunakan. Penelitian ini menerapkan load balancing metode PCC, ECMP dan Nth pada MikroTik dan load balancing metode PCC pada OpenWrt. Penelitian ini dimulai dengan analisis kebutuhan, perancangan, realisasi,
pengujian dan diakhiri dengan analisis hasil pengujian sebagai hasil penelitian. Hasil penelitian semua metode load balancing pada MikroTik maupun OpenWrt berfungsi
dengan baik. Kinerja load balancing pada metode PCC, ECMP dan Nth pada MikroTik maupun load balancing metode PCC pada OpenWrt memiliki nilat packet loss dan delay
berkategori “sangat bagus” dengan indeks 4. Load balancing metode Nth pada MikroTik memiliki nilai throughput berkategori “sangat bagus” dengan indeks 4 dan load balancing pada metode PCC dan ECMP pada MikroTik maupun load balancing metode PCC pada OpenWrt memiliki nilai throughput berkategori “bagus” dengan indeks 3.