PEMROGRAMAN SISTEM POWER METER SECARA REAL TIME BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT)

Pemantauan konsumsi listrik secara efisien menjadi kebutuhan penting di tengah
meningkatnya penggunaan energi dalam kehidupan sehari-hari, baik di sektor rumah tangga
maupun industri kecil. Kurangnya kesadaran pengguna terhadap pola konsumsi listrik sering
kali berdampak pada pemborosan energi dan meningkatnya tagihan listrik bulanan.
Teknologi Internet of Things (IoT) memberikan solusi cerdas melalui integrasi antara
perangkat keras dan perangkat lunak yang memungkinkan pemantauan secara real-time.
Dalam penelitian ini, dikembangkan sebuah sistem power meter berbasis IoT dengan tujuan
untuk membantu pengguna memantau konsumsi daya listrik secara langsung, akurat, dan
jarak jauh melalui perangkat mobile. Sistem ini dirancang menggunakan mikrokontroler
NodeMCU ESP8266, sensor arus dan tegangan, serta aplikasi Blynk sebagai antarmuka
visual yang mudah diakses melalui internet.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sistem mampu membaca dan menampilkan data
konsumsi listrik secara real-time melalui LCD lokal dan aplikasi Blynk berbasis cloud.
Sensor arus dan tegangan yang digunakan seperti PZEM-004T dapat memberikan
pembacaan arus dan tegangan secara stabil dengan tingkat kesalahan rata-rata di bawah 5
persen jika dikalibrasi dengan benar. Data konsumsi daya (dalam watt) dan energi total
(dalam kWh) berhasil dihitung secara otomatis dan ditampilkan secara berkala,
memungkinkan pengguna memantau perubahan beban secara dinamis. Selain itu, sistem
juga berhasil menghitung estimasi biaya konsumsi listrik secara otomatis berdasarkan total
energi yang digunakan dan tarif dasar listrik PLN. Pengujian dilakukan selama beberapa
hari dengan berbagai variasi beban (lampu, kipas angin, charger) dan hasilnya
menunjukkan bahwa sistem mampu merekam konsumsi energi dengan akurasi dan
konsistensi yang baik. Estimasi biaya listrik yang dihitung oleh sistem memiliki deviasi kecil
saat dibandingkan dengan hasil perhitungan manual menggunakan meteran listrik
konvensional. Pengujian juga mencakup konektivitas dan kestabilan jaringan, yang
menunjukkan bahwa integrasi antara NodeMCU ESP8266 dan platform Blynk berjalan
dengan baik, dengan latensi pengiriman data rata-rata di bawah 500 ms dalam kondisi
jaringan Wi-Fi stabil.