ANALISIS KINERJA SISTEM MONITORING PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN PROSES ELEKTROKOAGULASI BERBASIS IOT

Pemantauan kualitas air limbah secara manual masih memiliki keterbatasan dari segi efisiensi, akurasi, serta tidak mampu menyediakan data secara real-time. Padahal, parameter seperti pH, Total Dissolved Solids (TDS), dan turbidity sangat penting untuk mengevaluasi keberhasilan proses pengolahan air limbah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja sistem monitoring kualitas air berbasis Internet of Things (IoT) menggunakan mikrokontroler ESP32 dan visualisasi data melalui Node-RED. Sistem dirancang dengan mengintegrasikan tiga sensor utama (pH, TDS, turbidity) yang terhubung ke ESP32. Data hasil pembacaan sensor dikirimkan melalui protokol komunikasi Modbus TCP/IP, kemudian ditampilkan secara real-time melalui dashboard Node-RED dalam bentuk gauge, line chart, dan tampilan numerik. Pengujian dilakukan dengan memantau parameter air limbah sebelum dan sesudah proses elektrokoagulasi, pada dua durasi waktu yang berbeda yaitu 10 dan 15 menit. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu membaca dan menampilkan data secara stabil dan responsif. Nilai pH menunjukkan kecenderungan menuju netral, sedangkan TDS dan turbidity mengalami penurunan signifikan setelah proses pengolahan berlangsung. Sistem juga menunjukkan kestabilan komunikasi data tanpa delay atau kesalahan pengiriman. Dapat disimpulkan bahwa sistem monitoring ini efektif dan akurat dalam melakukan pemantauan kualitas air limbah secara otomatis dan real-time. Teknologi ini berpotensi menjadi solusi alternatif dalam mendukung pengolahan air limbah yang lebih efisien dan terintegrasi.