MONITORING UNSUR HARA TANAH BERBASIS IOT

Salah satu pemanfaatan teknologi internet of things yang dapat diterapkan pada pertanian yaitu pemantauan unsur hara pada tanah. Perancangan sistem ini dibuat untuk mendapatkan informasi kadar unsur hara pada tanah yang
dikirim dari data sensor. Pemantauan dapat dilakukan secara rutin agar kondisi tanah terjaga dengan baik dan dapat menghasilkan kualitas yang sehat serta meminimalisir terjadinya kegagalan panen. Pengujian sistem dilakukan pada beberapa parameter ukur seperti sensor suhu, sensor kelembaban, DHT22, sensor pH, sensor NPK dan ESP8266 yang tehubung dengan internet dapat mengirim data dari hasil sensor kepada blynk menuju smartphone sebagai
tampilan data monitoring unsur hara pada tanah secara realtime. Tugas akhir ini didapatkan bahwa sensor suhu mendeteksi suhu tanah sebesar 22-28 dejajat
celcius, sensor kelembaban mendeteksi kelembaban pada tanah sebesar 40%-60%, sensor NPK dapat mendeteksi Nitrogen sebesar 150-200, Posfor sebesar 100-250, Kalium sebesar 100-200 pada tanah dan sensor pH mendeteksi
sebesar 6-7 pH pada air, sensor DHT22 mendeteksi suhu udara sebesar 20-28 derajat celcius dan kelembaban udara sebesar 60%-80%. Rata-rata delaypengiriman pada data selama 5 menit.