METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN KOLOM LANTAI 4 PADA PROYEK PEMBANGUNAN TOLL CORRIDOR DEVELOPMENT FASE 2 & 3 TMII JAKARTA TIMUR

Proyek pengembangan bangunan gedung bertema transit oriented development di Toll Corridor Development Taman Mini fase 2 & 3 bertujuan untuk meningkatkan kualitas fasilitas umum dan mempermudah akses mobilitas masyarakat. Dimana fungsi dari bangunan ini adalah lantai 1-3 untuk retail, dan lantai 4-7 berfungsi sebagai rumah sakit. Proyek ini dibagi menjadi 8 zona kerja dengan komponen struktur atas yang meliputi kolom, balok, dan pelat lantai. Kolom berperan sebagai komponen utama yang menahan gaya tekan dari beban di atasnya dan menyalurkannya ke pondasi bangunan. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis metode pelaksanaan pekerjaan, produktivitas alat, kebutuhan bahan, dan tenaga kerja, serta mengidentifikasi kendala yang muncul dalam metode pelaksanaan tersebut. Metode penelitian yang digunakan melibatkan pengumpulan data primer dan sekunder, yang kemudian diolah berdasarkan teori dan kajian kepustakaan, dimana data primer adalah data yang diperoleh berdasarkan observasi langsung di lokasi dan dokumentasi, kemudian data sekunder merupakan informasi yang diperoleh dengan mengumpulkan data yang telah ada sebelumnya, seperti dokumen-dokumen yang telah disiapkan oleh pihak terkait dalam proyek ini. Dokumen-dokumen tersebut termasuk shop drawing, master schedule, data teknis proyek, serta metode pelaksanaan untuk kolom. Hasil akhir dari pengolahan data ini adalah perhitungan produktivitas alat, kebutuhan bahan, dan tenaga kerja untuk pekerjaan kolom. Berdasarkan analisis, ditemukan bahwa kendala dalam metode pelaksanaan pekerjaan kolom terutama terkait dengan bekisting dan pengecoran. Kendala-kendala ini dapat dicegah dan diatasi melalui kegiatan quality control proyek yang optimal.

Kata kunci : Kolom;Metode Pelaksanaan;Pengecoran;Pembesian.