ANALISIS PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA STRUKTUR ATAS TERHADAP PENGALAMAN KERJA DENGAN METODE SKORING (Studi Kasus Proyek Rumah Susun Mahata Serpong Tower A)

Produktivitas proyek konstruksi dipengaruhi oleh dedikasi dan performa tenaga kerja. Proyek konstruksi sering menghadapi kendala karena pekerja kurang berpengalaman, yang memperlambat penyelesaian tugas dan meningkatkan biaya. Penelitian ini bertujuan menganalisis nilai produktivitas
dan harga satuan upah berdasarkan pengalaman kerja pada pekerjaan struktur balok dan plat lantai. Data dikumpulkan melalui observasi lapangan, wawancara dengan mandor, dan kuesioner. Analisis data menggunakan skoring pengalaman kerja, rumus produktivitas, rumus harga satuan upah, dan
statistik regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan yang linear antara produktivitas dengan pengalaman kerja, dimana jika skoring pengalaman kerja besar maka nilai produktivitas yang dihasilkan juga besar, begitupun sebaliknya. Namun, harga satuan upah tenaga
kerja berbanding terbalik dengan pengalaman kerja, dimana jika skoring pengalaman kerja besar maka harga satuan upah menjadi kecil, begitupun sebaliknya. Hal ini dikarenakan adanya pengaruh dari kuantitas pekerjaan yang dihasilkan. Uji regresi linear berganda menunjukkan bahwa ketiga faktor pengalaman kerja secara simultan mempengaruhi produktivitas tenaga kerja dengan signifikansi 0,004 < 0,05. Dimana masa kerja merupakan faktor yang sangat mempengaruhi produktivitas tenaga kerja dengan t hitung (3,068) > t tabel (1,703).