ANALISIS PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL DAN RASIO KEUANGAN TERHADAP MARKET VALUE ADDED (MVA) PADA PERUSAHAAN SEKTOR ENERGI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SEBELUM DAN SAAT PANDEMI COVID-19

Apabila dilihat dari sudut pandang pemegang saham, mereka memiliki perspektif bahwa fungsi dari suatu perusahaan adalah untuk menyediakan tingkat pengembalian investasi. Akibatnya, saat ini perusahaan telah berfungsi sebagai instrumen untuk menciptakan nilai ekonomi bagi para pemegang saham. Pengukuran nilai tambah yang diciptakan oleh perusahaan bagi pemegang saham dapat diukur dengan Market Value Added (MVA). Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari variabel non keuangan yaitu Intellectual Capital dan variabel keuangan yaitu EVA, ROE, Quick Ratio, DER, dan Total Asset Turnover terhadap MVA perusahaan sektor energi yang merupakan indeks sektoral yang membukukan kenaikan tertinggi pada 2022 sebesar 103,08%. Metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan software Eviews9. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling yang menghasilkan data sebanyak 270 sampel yang berasal dari 45 perusahaan dengan enam tahun periode pemantauan yang dibagi menjadi sebelum Pandemi Covid-19 dan Saat Pandemi Covid-19. Hasil penelitian menemukan bahwa variabel Intellectual Capital dan ROE berpengaruh signifikan terhadap MVA perusahaan sektor energi pada periode 2017-2019. Kemudian, variabel Total Asset Turnover berpengaruh signifikan terhadap MVA perusahaan sektor energi pada periode 2020-2022.