ANALISIS FAKTOR WASTE MATERIAL TERHADAP RISIKO MUTU DALAM PENERAPAN LEAN CONSTRUCTION (STUDI KASUS PROYEK B RESIDENCE GROGOL)

1901421017, Namira Alfiani (2023) ANALISIS FAKTOR WASTE MATERIAL TERHADAP RISIKO MUTU DALAM PENERAPAN LEAN CONSTRUCTION (STUDI KASUS PROYEK B RESIDENCE GROGOL). D4 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Bab 2-4] Text (Bab 2-4)
Bab 2-4.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (4MB)
[thumbnail of Halaman Identitas] Text (Halaman Identitas)
Halaman Identitas.pdf

Download (834kB)

Abstrak

Permasalahan yang dihadapi dalam perkembangan proyek pembangunan gedung bertingkat adalah timbulnya limbah dari proses konstruksi (waste material) dan terjadinya risiko pada mutu konstruksi. Timbulnya limbah material seperti bekisting lapuk atau besi berkarat dapat memengaruhi tingkat risiko mutu konstruksi. Masalah tersebut dapat diminimalisasi melalui pendekatan metode lean construction. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang paling memengaruhi terjadinya limbah material dan risiko mutu di proyek, menganalisis pengaruh faktor waste material terhadap risiko mutu, serta mengevaluasi penerapan lean construction. Metode penelitian ini yaitu kuantitatif. Teknik analisis data dilakukan dengan teknik kuesioner yang selanjutnya dianalisis dengan analisis statistik deskriptif dan pengujian menggunakan SPSS, serta wawancara narasumber untuk mengetahui penerapan lean construction. Berdasarkan hasil penelitian, faktor yang paling memengaruhi terjadinya limbah material secara keseluruhan adalah adanya perubahan desain dengan persentase sebesar 90,67 persen. Sedangkan faktor yang paling memengaruhi terjadinya risiko mutu adalah kurangnya pengetahuan teknis dan ketidaksesuaian perencanaan dengan persentase sebesar 85,33 persen. Metode konstruksi yang diterapkan masih berupa metode konvensional namum beberapa teknik lean construction telah diterapkan pada proyek B Residence Grogol. Teknik Last Planner System seperti master schedule, reverse phase schedule, weekly work plan, dan percent plan complete, teknik Increased Visualization, Daily Huddle Meeting, serta Fail-Safe For Quality and Safety telah diterapkan. Sedangkan teknik yang tidak diterapkan adalah six-week lookahead pada Last Planner System, melainkan penerapan jadwal selama empat minggu kedepan.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4)
Subjek: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 624 Teknik sipil
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 690 Pembangunan gedung > 690 Pembangunan gedung
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Sipil > Konstruksi Gedung D4
User ID Pengunggah: Namira Alfiani
Date Deposited: 15 Aug 2023 11:45
Last Modified: 15 Aug 2023 11:45
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/12352

Actions (login required)

View Item
View Item