Klasterisasi Persebaran Covid-19 Di Kota Tangerang Menggunakan Metode K-Means

4817070119, Muhamad Nahrowi (2022) Klasterisasi Persebaran Covid-19 Di Kota Tangerang Menggunakan Metode K-Means. Lainnya thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Judul, Pendahuluan dan Penutup] Text (Judul, Pendahuluan dan Penutup)
(judul_Pendahuluan_Penutup)4817070119_Muhamad_Nahrowi_Laporan_Skripsi. (2).pdf

Download (1MB)
[thumbnail of isi Bab 2 s/d Bab 4] Text (isi Bab 2 s/d Bab 4)
isi bab 2-4.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (1MB)
[thumbnail of Manuskrip] Text (Manuskrip)
Jurnal M Nahrowi Klasterisasi covid-19 pdf.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (432kB)

Abstrak

Diawal tahun 2020, dunia digemparkan dengan merebaknya virus yang diberi nama Coronavirus disease 2019 (COVID-19) oleh WHO. COVID-19 dapat menular dari manusia ke manusia lain melalui droplet yang dihasilkan oleh penderita saat batuk, bersin, atau berbicara. Kota Tangerang merupakan daerah yang sudah banyak terinfeksi COVID-19 dan bahkan Tangerang Raya menjadi daerah ke dua setelah Jakarta yang melakukan PSBB di Indonesia dikarenakan kasus COVID-19 yang terus meningkat. Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, per 5 Januari angka kasus COVID-19 di Kota Tangerang merupakan yang tertinggi kedua di Provinsi Banten. Berdasarkan hal tersebut, dalam penelitian ini akan dilakukan Clustering daerah yang terinfeksi COVID-19 di daerah Kota Tangerang dengan menggunakan algoritma K-Means melalui pembagian zona sesuai dengan 5 pewarnaan nasional yaitu, merah dengan resiko tinggi, jingga dengan resiko sedang, kuning dengan resiko rendah, hijau dengan tidak ada kasus serta hijau tidak terdampak. Pengelompokan tersebut dilakukan agar dapat mempermudah satgas COVID-19 dalam mengetahui daerah yang paling banyak terinfeksi COVID-19 sehingga dapat mencegah penyebaran COVID-19. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan data resmi pasien COVID-19 diKota Tangerang menggunakan algoritma K-Means melalui pengelompokan 3 cluster persebaran dan membuatnya menjadi 3 zona warna, yakni merah, orange, dan kuning. Penentuan centroid pada tahap awal algoritma K-Means sangat berpengaruh pada hasil cluster, dimana hasil pengujian yang dilakukan dengan centroid yang berbeda menghasilkan hasil cluster yang berbeda juga. Hasil akhir dari total 29 kecamatan di Kota Tangerang yang diperoleh adalah 2 kecamatan berada di Zona Merah, 26 kecamatan di Zona Orange, dan 1 kecamatan di Zona Kuning.
Kata Kunci: COVID-19, Elbow, Kota Tangerang, Clustering, K-Means.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (Lainnya)
Subjek: 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum
000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 004 Pemrosesan data dan ilmu komputer
000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 005 Pemrograman komputer, program dan data
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Informatika dan Komputer > Teknik Informatika D4
User ID Pengunggah: Mahasiswa Muhamad Nahrowi
Date Deposited: 15 Sep 2022 08:46
Last Modified: 15 Sep 2022 08:46
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/9345

Actions (login required)

View Item
View Item