ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK CRANK PIN PADA PROSES NC LATHE DI PT. X MENGGUNAKAN METODE DMAIC

Proses terakhir produksi crank pin di PT. X merupakan proses NC Lathe. Agar produk cacat tidak terkirim, pengendalian kualitas perlu lebih diperhatikan. Pada kondisi aktual, pengendalian kualitas yang dilakukan kurang efektif, dibuktikan dengan tingginya persentase produk cacat terhadap jumlah produksi, yang melebihi standar jumlah produk cacat. Untuk menangani masalah tersebut, dilakukan pengendalian kualitas dengan metode DMAIC. Metode DMAIC diterapkan dalam lima tahap. Tahap define, mendefinisikan alur proses dengan diagram SIPOC dan menjelaskan proses produksi di mesin NC Lathe. Tahap measure, dilakukan pengukuran kinerja sebelum perbaikan dengan peta kendali p, perhitungan DPMO dan level sigma, menentukan karakteristik kualitas yang prioritas yaitu diameter melebihi toleransi dengan persentase cacat 58%. Tahap analyze dilakukan identifikasi penyebab terjadinya cacat prioritas dengan diagram sebab-akibat. Tahap improve dilakukan analisis resiko dan identifikasi solusi dengan FMEA serta dilakukan perbaikan pada faktor machine dengan penggantian ballscrew, pembersihan celah turret, penggantian dust seal. Tahap control dilakukan pengukuran setelah perbaikan. Hasil dari perbaikan menunjukan penurunan peluang jumlah cacat produk dari 1108,52 DPMO menjadi 957,93 DPMO dan level sigma meningkat dari 4,56 sigma menjadi 4,60 sigma. Kemampuan proses (Cpk) setelah perbaikan sebesar 1,07. Usulan untuk pengendalian berkelanjutan berupa perubahan periode pengukuran diameter menjadi 100% dan rancangan alat ukur fixture dial.