Pengaruh Literasi, Inklusi Keuangan, dan Perilaku Terhadap Minat Dalam Berinvestasi Reksadana Pada Milenial Usia 20-35 Tahun 2022 (Studi Kasus Aplikasi Bibit)

Di era sekarang yang sudah berkembang teknologi dan ilmu pengetahuan mengenai investasi membuat setiap individu harus memiliki kemampuan untuk terus berkembang. Terutama tentang investasi, menurut data KSEI berdasarkan jumlah pengguna SID minat masyarakat untuk melakukan investasi sudah mulai meningkat. Kaum milenial juga perlahan mempelajari mengenai investasi, dan untuk yang baru ingin memulai dalam berinvestasi mayoritas memilih investasi reksadana. Terlepas dari minat yang melunjak, ternyata literasi yang dimiliki tidak begitu memadai. Dengan inklusi keuangan yang semakin banyak, masyarkat seharusnya sudah lebih mudah untuk mengakses fitur- fitur keuangan terutama dalam investasi. Selain itu, perilaku kaum milenial dalam berinvestasi juga masih ada yang hanya mengikuti trend atau mengikuti investor lainnya, ada juga yang takut untuk mendapatkan resiko. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah ada pengaruh literasi keuangan, inklusi keuangan, dan perilaku terhadap minat investasi reksadana. Dalam penelitian ini, metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode angket (kuesioner) dengan 100 responden generasi milenial usia 20-35 tahun. Menggunakan metode regresi linear berganda. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada literasi keuangan, inklusi keuangan, dan perilaku memiliki pengaruh secara parsial ataupun simultan terhadap minat investasi reksadana.
Kata Kunci : Literasi, Inklusi, Perilaku, Minat, Milenial