Studi Kemacetan Lalu Lintas Terhadap Kapasitas Simpang Bersinyal Jalan Ciledug Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan

1901321025, Devago Dwiprasetian and 1901321031, Hilda Azlia Putri (2022) Studi Kemacetan Lalu Lintas Terhadap Kapasitas Simpang Bersinyal Jalan Ciledug Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Lainnya thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Judul, Pendahuluan, dan Penutup] Text (Judul, Pendahuluan, dan Penutup)
BAB I & BAB 5.pdf

Download (599kB)
[thumbnail of Isi Bab 2 sd Bab 4] Text (Isi Bab 2 sd Bab 4)
BAB II - BAB IV.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (4MB)
[thumbnail of Manuskrip] Text (Manuskrip)
Manuskrip Artikel Ilmiah.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (449kB)

Abstrak

Simpang Jalan Ciledug Raya merupakan simpang empat bersinyal yang menghubungkan Jalan Ciledug Raya, Jalan Panjang, dan Jalan Seskoal. Pada simpang ini telah diberlakukan pengaturan yaitu larangan putar balik langsung pada ujung simpang. Kemacetan pada simpang terjadi pada jam-jam sibuk seperti pagi dan sore hari. Penelitian ini bertujuan mengingat pentingnya persimpangan ini sebagai simpang utama yang menghubungkan Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Kota Tangerang maka diperlukan evaluasi terhadap kinerja simpang dan dapat diusulkan beberapa tahapan alternatif penanganan untuk mengoptimalkan kinerja pada simpang. Penelitian ini dilakukan pada Simpang Jalan Ciledug raya, Jalan Panjang, dan Jalan Seskoal. Data yang digunakan merupakan data jam puncak masing-masing untuk hari libur dan hari kerja. Selain itu, data dianalisis menggunakan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI 2014). Berdasarkan hasil pengumpulan data volume kendaraan terbanyak yang diperoleh, terdapat waktu yang sama yaitu hari kerja (Selasa 17 Mei 2022) di waktu sore dengan total 12671 kend/jam. Berdasarkan dari hasil perhitungan pada analisis kinerja simpang kondisi esksisting pada jam puncak menunjukkan derajat kejenuhan ≥ 1,00 yaitu sebesar 1,688 dengan tundaan simpang rata-rata sebesar 1692,58 det/skr. Oleh karena itu, tingkat pelayanan jalan simpang tersebut termasuk dalam klasifikasi tingkat pelayanan F yaitu sangat buruk sehingga diperlukan adanya alternatif solusi. Alternatif solusi yang direncanakan adalah kendaraan sedang dihilangkan, hambatan samping dikurangi, menggunakan 3 fase, dan larangan belok kanan pada semua pendekat. Solusi ini dinilai mampu menurunkan derajat kejenuhan menjadi 0,813 sehingga tingkat pelayanan jalan simpang tersebut termasuk dalam klasifikasi tingkat pelayanan D. Dengan tingkat pertumbuhan rata-rata lalu lintas per tahun sebesar 7%, maka diperkirakan tingkat pelayanan tersebut dapat bertahan selama 3 tahun sebelum mencapai tingkat pelayanan F.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (Lainnya)
Subjek: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 600 Teknologi (ilmu terapan) > 607 Pendidikan, riset, topik terkait
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 624 Teknik sipil
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 625 Teknik jalan kereta api dan jalan raya
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Sipil > Konstruksi Sipil D3
User ID Pengunggah: Hilda Azlia Putri
Date Deposited: 19 Aug 2022 11:46
Last Modified: 19 Aug 2022 11:46
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/6628

Actions (login required)

View Item
View Item