DESAIN PONDASI TIANG PANCANG PADA PILAR PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN PENYEBRANGAN ORANG DI WADUK LEBAK BULUS

Pondasi adalah struktur bagian paling bawah dari suatu konstruksi yang berfungsi untuk menyalurkan beban vertikal di atasnya maupun beban horizontal ke tanah. Pondasi tiang dibuat menjadi satu kesatuan yang monolit dengan menyatukan pangkal tiang pancang yang terdapat dibawah konstruksi dengan tumpuan pondasi. Daya dukung tanah adalah kemampuan tanah untuk menahan beban konstruksi serta dianalisis agar pondasi tidak mengalami keruntuhan geser (shear failure) dan penurunan berlebih. Berdasarkan hasil analisis likuifaksi yang dihitung pada kedalaman yang ditinjau dikatakan tidak terjadi likuifaksi dengan nilai angka aman 68,01. Sedangkan hasil analisis daya dukung pada proyek pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang di Waduk Lebak Bulus STA 0+024 yang direncanakan oleh penulis dengan konfigurasi 2 tiang dimensi 40 x 40 cm dengan jarak antar tiang 3 D dengan kedalaman yang ditinjau pada kedalaman 6 m didapatkan Daya Dukung Aksial untuk tiang tunggal didapatkan hasil sebesar 75,85 ton dan untuk tiang grup didapatkan hasil sebesar 162,03 ton yang dihitung menggunakan metode Schmertmann – Nottingham. Sedangkan Daya Dukung Lateral untuk tiang tunggal didapatkan hasil sebesar 15,31 ton dan untuk tiang grup didapatkan hasil sebesar 32,70 ton yang dihitung menggunakan metode Broms. Penurunan yang terjadi untuk tiang tunggal didapatkan hasil sebesar 24,95 mm dan untuk tiang grup didapatkan hasil sebesar 3,45 mm. Berdasarkan hasil analisis stabilitas tiang pancang dinyatakan aman atau stabil terhadap beban-beban yang bekerja.