PERANCANGAN SIGN SYSTEM RUMAH SUSUN CAKUNG BARAT (3 TOWER)

Kebutuhan tempat tinggal merupakan salah satu kebutuhan primer yang harus dipenuhi. Salah satu upaya dalam pemenuhan kebutuhan tersebut adalah dengan pembangunan Rumah Susun yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pemanfaatan ruang pemukiman Ibu Kota. Salah satu rumah susun yang masuk dalam RPJMD DKI Jakarta tahun 2017-2022 adalah Rumah Susun Cakung Barat (3 tower). Rumah Susun yang menerapkan konsep modern minimalis dan sentuhan budaya betawi ini, dibangun dengan luas ±9 hektare, 16 lantai, 542 unit hunian, serta banyaknya fasilitas umum dan sosial. Mengingat luas dan banyaknya hunian dan fasilitas yang akan dibangun, membuat sign system menjadi hal penting yang harus ada. Metode penelitian yang dilakukan pada perancangan ini adalah metode kualitatif, dengan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan studi literatur serta metode perancangan yang digunakan adalah mind map, moodboard, sketsa, digitalisasi (desain komprehensif), dan mock up. Hasil perancangan sign system Rumah Susun Cakung Barat (3 tower) terdiri dari orientation sign, directional sign, identification sign, dan regulatory sign dengan konsep yang sesuai dengan rusun, yaitu modern minimalis dengan sentuhan budaya betawi (gigi balang) dengan tujuan agar saat proyek pembangunan rumah susun ini rampung, penghuni rusun tidak kesulitan menemukan unit hunian atau lokasi yang akan mereka tuju.