ANALISA KERUSAKAN INJEKTOR SEBAGAI PENYEBAB WHITE SMOKE PADA ENGINE CUMMINS LK 9.5 UNIT DONGFENG 375 HP MENGGUNAKAN METODE ROOT CAUSE ANALYSIS

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kerusakan injektor pada Engine Cummins LK 9.5 Unit Dongfeng 375 HP. Metode penelitian ini meliputi identifikasi jenis kerusakan yang sering terjadi, analisis pengaruh kerusakan terhadap kinerja injektor, dan evaluasi langkah-langkah perbaikan serta pencegahan. Hasil analisis menunjukkan bahwa kerusakan pada injektor, seperti nozzle tersumbat, penurunan elastisitas pegas, dan kebocoran bahan bakar dari nozzle, dapat menyebabkan pembakaran yang tidak optimal. Selain itu, kurangnya perawatan dan pengalaman operator turut memperparah kerusakan. Penggantian komponen nozzle terbukti dapat memulihkan performa semprotan bahan bakar pada injektor, hasil uji tekanan pada penelitian ini terbukti mencapai angka dengan sesuai standar manufaktur yaitu 330-340 Mpa berdasarkan spesfifikasi tekanan injektor tersebut terdapat pada rentang 275-380 Mpa dan menunjukkan hasil spray test yang sudah sempurna, sementara penerapan langkah preventif seperti perawatan berkala dan penggunaan bahan bakar yang berkualitas dapat meminimalisir kerusakan di masa mendatang. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam upaya perbaikan dan pemeliharaan nozzle pada injektor guna meminimalisir kerusakan serta menjaga agar performa injektor tetap optimal.

Kata kunci: Tekanan, Nozzle, Injektor, Mesin Diesel, Cummins LK 9.5