ANALISIS DAYA KELUARAN SISTEM KINERJA TRAINER KIT PLTS DAN PIEZOELEKTRIK TERINTEGRASI IOT

Peningkatan kebutuhan energi listrik mendorong pengembangan sistem pembangkit berbasis energi terbarukan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang, merealisasikan, dan menganalisis kinerja sistem trainer kit pembangkit listrik hybrid yang menggabungkan panel surya dan piezoelektrik serta terintegrasi dengan teknologi Internet of Things (IoT) untuk pemantauan data secara real-time. Panel surya berkapasitas 50 Wp digunakan sebagai sumber energi utama, sementara 200 buah piezoelektrik digunakan sebagai sumber energi tambahan yang memanfaatkan tekanan pijakan. Sistem dilengkapi dengan sensor INA219, PZEM004T, dan ESP32-S3 untuk pencatatan dan pengiriman data daya, tegangan, dan arus. Berdasarkan hasil pengujian, panel surya mampu menghasilkan daya hingga 20,9 W pada kondisi cuaca panas dan mampu menyuplai beban seperti lampu DC 6 watt dan kotak kontak AC. Sementara itu, piezoelektrik hanya mampu menghasilkan tegangan sesaat maksimum sebesar 6,2 V tanpa beban, namun tidak menghasilkan arus signifikan sehingga tidak dapat menyalakan beban secara langsung. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa panel surya memiliki peran utama dalam sistem, sedangkan piezoelektrik berfungsi sebagai sumber energi tambahan yang masih memerlukan sistem penyimpanan dan penguat tegangan agar dapat berkontribusi secara nyata terhadap pembebanan sistem.