ANALISIS SISTEM TRACKING MENGGUNAKAN METODE DEAD RECKONING PADA KRL

2103431038, Syifa Aurellia Himawan (2025) ANALISIS SISTEM TRACKING MENGGUNAKAN METODE DEAD RECKONING PADA KRL. D4 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Judul, Lembar Pengesahan, Halaman Deklarasi Orisinalitas, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel), Abstrak, Bab 1, Bab 5, Daftar Pustaka / Referensi dan Lampiran] Text (Judul, Lembar Pengesahan, Halaman Deklarasi Orisinalitas, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel), Abstrak, Bab 1, Bab 5, Daftar Pustaka / Referensi dan Lampiran)
Bagian Identitas Skripsi.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab 2 s/d Bab 4] Text (Bab 2 s/d Bab 4)
Bagian Isi.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (2MB)

Abstrak

Penelitian ini membahas analisis sistem tracking menggunakan metode Dead Reckoning pada KRL. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas sinyal GPS pada stasiun rute Manggarai hingga Depok Baru dan bagaimana perbandingan sistem tracking dengan menggunakan metode Dead Reckoning dan tanpa Dead Reckoning. Kualitas sinyal yang paling buruk adalah stasiun Pondok Cina dengan nilai SNR 13dB dan HDOP 29,4 maka nilai akurasi posisi pada stasiun Pondok Cina juga terpengaruh oleh kualitas sinyal yang buruk yaitu 207,5 meter, yang artinya dari titik seharusnya meleset sejauh 207,5 meter. Hasil sistem tracking dengan hanya mengandalkan modul GPS NEO 7M adalah kereta tidak dapat diketahui posisi, kecepatan kereta dan estimasi waktu kedatangan (ETA) dibeberapa stasiun yang memiliki sinyal lemah oleh karena itu, Metode Dead Reckoning diperlukan dalam situasi ini. Metode Dead Reackoning memanfaatkan sensor akselerometer MPU6050 sebagai pendeteksi pergerakan kereta. Kalibrasi sensor MPU6050 sangat mempengaruhi kestabilan pembacaan data akselerasi, terutama pada sumbu x, y, dan z, yang setelah dikalibrasi menunjukkan nilai lebih stabil dan akurat yaitu sumbu x dan y mendekati 0 dan sumbu z mendekati nilaigravitasi 9,8 m/s. Dengan ini, metode Dead Reckoning dapat menjadi alternatif untuk memperkirakan posisi dan ETA KRL pada saat hilang sinyal. Hasil dari metode Dead Reckoning pada sistem tracking KRL adalah posisi kereta, kecepatan kereta, dan ETA dapat diprediksi.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4)
Subjek: 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 001 Ilmu pengetahuan
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Elektro > Instrumentasi dan Kontrol Industri D4
User ID Pengunggah: Syifa Aurellia Himawan
Date Deposited: 23 Jul 2025 04:28
Last Modified: 23 Jul 2025 04:28
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/28451

Actions (login required)

View Item
View Item