ANALISIS RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJAAN PROTEKSI LERENG JALAN AKSES BENDUNGAN PROYEK PEMBANGUNAN BENDUNGAN CIBEET PAKET 1

Tingginya risiko kecelakaan kerja pada sektor konstruksi, khususnya pekerjaan di area lereng curam, menuntut dilakukannya analisis risiko secara sistematis untuk meminimalkan potensi kerugian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko kecelakaan kerja pada pekerjaan proteksi lereng jalan akses Bendungan Cibeet Paket 1, menganalisis sistem pengendaliannya, serta mengevaluasi penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) berdasarkan Permen PUPR No. 10 Tahun 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan teknik observasi lapangan, wawancara dengan tim HSE proyek, serta analisis dokumen IBPRP (Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, dan Pengendalian Risiko). Evaluasi dilakukan menggunakan metode HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk Control) yang mencakup tiga tahap: identifikasi bahaya, penilaian risiko, dan penentuan strategi pengendalian berdasarkan hierarki risiko ISO 45001:2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh tahapan pekerjaan memiliki tingkat risiko sedang hingga tinggi, terutama pada pekerjaan pemasangan cerucuk, penghamparan cocomesh, serta penggunaan bahan kimia pupuk. Pengendalian risiko yang diterapkan meliputi teknik eliminasi, substitusi, rekayasa teknis, kontrol administratif, serta penggunaan alat pelindung diri (APD). Penerapan SMKK dalam proyek ini masih perlu ditingkatkan terutama pada aspek pengawasan langsung dan pelatihan pekerja. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dalam penyusunan strategi keselamatan yang adaptif untuk proyek serupa di area berbukit dan mendukung target zero accident pada proyek infrastruktur nasional.