2102311091, Irsal Selamet Dirsa (2024) STUDI KASUS PENYEBAB INSERT DRILL PATAH PADA SAAT PROSES ROD CONNECTING. Lainnya thesis, Politeknik Negeri Jakarta.
TUGAS AKHIR IRSAL FIX 1-5.pdf
Download (706kB)
TUGAS AKHIR IRSAL FIX 2-4.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ
Download (469kB) | Request a copy
Abstrak
Insert drill merupakan salah satu jenis mata bor yang menggunakan Insert atau sisipan yang dapat diganti untuk melakukan proses pengeboran. Penggunaan Insert drill ini umumnya diterapkan dalam industri manufaktur, khususnya dalam pemesinan logam, karena mampu memberikan efisiensi tinggi, ketahanan aus yang baik, serta waktu penggantian yang lebih cepat dibandingkan dengan mata bor konvensional. Insert drill sering kali menghadapi masalah, salah satunya adalah patahnya Insert. Patah Insert pada Insert drill bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi alat yang tidak ideal, teknik pengoperasian yang tidak tepat, hingga karakteristik material yang sedang dikerjakan. Patah Insert dapat mengakibatkan kerugian signifikan, baik dari segi waktu produksi yang terhenti, biaya perbaikan atau penggantian alat, hingga potensi kerusakan pada mesin atau komponen
lainnya. pada PT. Hamatetsu Indonesia Insert Drill juga di gunakan di beberapa mesin CNC Metode yang di gunakan oleh penulis untuk mengetahui faktor-faktor penyebab patahnya Insert pada proses rod connecting adalah metode kualitatif dengan pendekatan “Fishbone Diagram”. Dan memperoleh data pada penyusunan tugas akhir ini. Penulis melakukan observasi di lapangan serta melakukan wawancara kepada pihak-pihak yang terkait. Dalam penyelesaian tugas akhir ini juga di gunakan dua jenis data di antaranya, data primer dan sekunder. Data primer merupakan data yang di peroleh secara langsung melalui observasi dan wawancara, serta pengamatan visual secara langsung di lapangan. Sedangkan data sekunder adalah data yang di peroleh secara tidak langsung dalam penyusunan laporan tugas akhir, yang bersumber dari literatur studi Pustaka berupa buku / jurnal yang terkait dengan topik penyusunan tugas akhir. 1. Berdasarkan hasil analisis menggunakan metode
fishbone diagram dan tabel hasil evaluasi, terdapat 3 faktor penyebab kerusakan Insert Drill. a) Faktor Man, teknisi jarang melakukan pengecekan terhadap Insert dan melakukan
pemeliharaan rutin karena belum ada pelatihan dasar yang di berikan kepada operator yang belum berpengalaman sehingga operator belum memiliki keterampilan dalam bekerja. b) Faktor Environment, lingkungan kerja yang kurang bersih, terdapat banyak scrap yang menempel pada dudukan Insert. c) Faktor Method, tidak ada nya prosedur pemeliharaan
rutin untuk mencegah terjadinya kerusakan pada Insert drill
Tipe Dokumen: | Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (Lainnya) |
---|---|
Subjek: | 100 - Filsafat dan Psikologi > 110 Metafisika > 116 Perubahan 100 - Filsafat dan Psikologi > 110 Metafisika > 117 Struktur |
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: | Teknik Mesin > Teknik Mesin D3 |
User ID Pengunggah: | Irsal Selamet Dirsa |
Date Deposited: | 11 Dec 2024 02:38 |
Last Modified: | 11 Dec 2024 02:38 |
URI: | https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/23264 |