RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING TANAMAN HIDROPONIK BERBASIS INTERNET OF THINGS BERTENAGA SURYA

Perancangan sistem monitoring tanaman hidroponik berbasis internet of things
menggunakan tenaga surya diterapkan untuk meningkatkan efisiensi perawatan tanaman
hidroponik sehingga pengelola kebun dapat memantau dan mengontrol proses budidaya
tanaman hidroponik melalui aplikasi pada smartphone yang sudah terintegrasi dengan
alat kontrol dan monitoring. Mikrokontroler ESP32 digunakan sebagai alat pemroses hasil
masukan dari sensor DHT22, BH1750, PZEM-017, HC-SR04, Gravity TDS data
parameter yang diukur akan dikirimkan pada google firebase menggunakan koneksi Wi-
Fi yang tersedia untuk ditampilkan pada aplikasi android. Berdasarkan alat yang telah
dirancang, delay pengiriman data berkisar antara 10 sampai 16 detik, hal ini dikarenakan
banyaknya sensor yang terpasang pada ESP32 sehingga proses pengiriman data menjadi
terhambat. Hasil uji dari keseluruhan sensor memiliki persentase kesalahan rata rata
berkisar antara 0,17% sampai dengan 12,7% tergantung pada sensor yang diujikan. Data
hasil pengujian selaras dengan datasheet yang diberikan oleh masing masing sensor
dengan memperhitungkan nilai yang didapatkan menggunakan alat ukur lain. Sensor
Gravity TDS Meter 1.0 tidak dapat mengukur kadar larutan diatas 1060 yang merupakan
nilai maksimum yang bersumber dari datasheet sensor tersebut. Selisih nilai pengukuran
suhu adalah 0,66°C, kelembapan 4,76%, dan intensitas cahaya matahari 30,9 lux
berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dengan perbandingan sensor yang digunakan
dengan alat ukur lain. Pengujian hasil perancangan aplikasi diujikan dengan pengguna
yang mengelola tanaman hidroponik, dengan skala 1 sampai 5 untuk memastikan
ketentuan pembuatan aplikasi sudah sesuai dengan keinginan pengguna.