Monitoring Ionisasi Udara Berbasis IoT

2103321012, Bariq Widadi Azfi (2024) Monitoring Ionisasi Udara Berbasis IoT. D3 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Halaman Identitas Tugas Akhir.pdf] Text (Halaman Identitas Tugas Akhir.pdf)
HALAMAN IDENTITAS.pdf

Download (6MB)
[thumbnail of Isi (BAB 2-BAB 4).pdf] Text (Isi (BAB 2-BAB 4).pdf)
HALAMAN ISI.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (3MB)
[thumbnail of Manuskrip Artikel Ilmiah.pdf] Text (Manuskrip Artikel Ilmiah.pdf)
Jurnal.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (2MB)

Abstrak

Perkembangan zaman dan revolusi industri telah meningkatkan polusi dan pencemaran udara yang berasal dari kendaraan, asap rokok, serta gas buangan pabrik. Udara tercemar mengandung zat-zat berbahaya seperti amonia, karbon monoksida, dan metana, yang berisiko bagi kesehatan manusia. Pencemaran udara di dalam ruangan menjadi lebih berbahaya karena sumber polutan berada dekat dengan manusia, sering kali tanpa didukung ventilasi yang memadai. Penelitian ini berfokus pada pengembangan prootype ionisasi udara yang mampu membersihkan udara di dalam ruangan. Alat ini dirancang untuk menstrerilkan dan mengurangi kadar Karbon Monoksida (CO), Ammonia (NH3), serta partikel debu dalam udara. Untuk mendeteksi kadar polutan dan partikel debu yang berukuran mikron, alat ini dilengkapi dengan sensor MQ7, MQ135, RCWL-0516 dan sensor PM2.5. Alat ionisasi udara ini terdiri dari beberapa komponen utama, seperti kipas DC, lampu UV-C dan generator ion. Kipas DC berfungsi untuk mengalirkan udara melalui alat, lampu UV-C digunakan untuk mensterilkan udara dari mikroorganisme dan generator ion menghasilkan ion negatif yang akan mengikat partikel polutan di udara. Untuk memantau kadar partikel polutan dan debu, alat ini dilengkapi dengan dashboard monitoring yang dibuat menggunakan Node-RED. Data dari sensor-sensor yang telah diproses oleh ESP32 akan dikrim ke dashboard monitoring dengan protokol komunikasi MQTT. Hasil pengujian pengiriman data deteksi sensor ke protokol komunikasi MQTT memiliki rata-rata delay sebesar 2,05 detik serta persentase error pengiriman data sebesar 2,05%, ini menunjukkan pengirman data berjalan cepat dan akurat. Hal ini memungkinkan pemantauan real-time dari kualitas udara yang dihasilkan oleh alat ionisasi udara ini. Dengan integrasi berebagai komponen dan teknologi, prototype ionisasi udara ini diharapkan dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan, mengurangi kadar partikel polutan dan meningkatkan kesehatan penggunanya.
Kata kunci: Sensor MQ7, Sensor MQ135, Protokol MQTT, Ionisasi Udara, Node-RED

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D3)
Subjek: 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 001 Ilmu pengetahuan
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Elektro > Teknik Elektronika Industri D3
User ID Pengunggah: Bariq Widadi Azfi
Date Deposited: 29 Aug 2024 07:04
Last Modified: 29 Aug 2024 07:04
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/20749

Actions (login required)

View Item
View Item