Rancang Bangun Aplikasi Mobile "Bersih Plus" sebagai Adaptasi Teknologi pada Kampung ProKlim Beji Timur

Pada era perkembangan teknologi informasi saat ini, pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh sampah masih menjadi masalah penting yang perlu ditangani. Salah satu konsep dari ProKlim yaitu Bank Sampah muncul sebagai solusi yang efektif dalam menangani masalah ini. Pengelolaan sampah dengan sistem ini diharapkan mampu membantu pemerintah dalam melakukan penanganan sampah dan meningkatkan ekonomi masyarakat. Pada kunjungan tanggal 2 Maret 2024 ke Kampung ProKlim Kelurahan Beji Timur, ditemukan bahwa masyarakat membutuhkan aplikasi nasabah untuk memantau insentif ekonomi yang diberikan bank sampah. Aplikasi “Bersih Plus” hadir sebagai salah satu solusi untuk mengintegrasikan teknologi informasi dalam pengelolaan sampah sehingga masyarakat mendapatkan insentif ekonomi dari sampah yang masih memiliki nilai jual. Aplikasi ini dikembangkan menggunakan framework Flutter dengan bantuan FlutterFlow. Pengujian aplikasi dilakukan dengan menguji functionality aplikasi, usability dan pegujian API. Hasil functionality testing menggunakan metode black box menunjukkan nilai keberhasilan 100% dari 28 test case yang dijalankan. Dalam pengujian usability diperoleh nilai presentase sebesar 82,18% yang berarti bahwa aplikasi “Bersih Plus” yang dibuat mudah digunakan oleh pengguna dan mendukung partisipasi masyarakat dalam kegiatan bank sampah. Pada pengujian API, yang dilakukan dengan melakukan test case pada 17 API menggunakan FlutterFlow didapatkan hasil yaitu aplikasi dan server berhasil diintegrasikan serta setiap fungsi pada aplikasi memberikan respon sesuai skenario yang direncanakan.