MODUL LATIH SISTEM MONITORING SUHU BERBASIS ARDUINO UNO MENGGUNAKAN SENSOR THERMOCOUPLE DAN GY-906

Penelitian ini bertujuan untuk mendukung praktik mata kuliah PLC Lanjut, SCADA, dan DCS di Politeknik Negeri Jakarta dengan mengembangkan alat monitoring suhu berbasis Arduino yang mengintegrasikan sensor GY-906 dan thermocouple tipe K. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi sensor suhu telah menjadi sangat penting dalam berbagai aplikasi, mulai dari pengaturan suhu hingga monitoring lingkungan. Penggunaan thermocouple dan sensor suhu non-kontak seperti GY-906 menawarkan akurasi dan sensitivitas tinggi dalam pengukuran suhu. Alat yang dirancang bertujuan untuk mengukur suhu secara non-kontak dengan tingkat akurasi yang tinggi, memanfaatkan teknologi inframerah pada sensor GY-906 dan sensitivitas thermocouple tipe K. Pengujian dilakukan pada rentang suhu 25-69 °C untuk mengevaluasi kinerja alat dalam berbagai kondisi suhu. Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat ini mampu memberikan data suhu dengan korelasi yang baik antara sensor GY-906 dan thermocouple. Sebagai contoh, pada suhu 60.09 °C yang diukur oleh GY-906, thermocouple menunjukkan 60.25 °C, dan pada suhu 69.67 °C oleh GY-906, thermocouple menunjukkan 69.325 °C. Alat monitoring suhu ini dapat digunakan dalam aplikasi penunjang pendidikan, memberikan hasil yang baik dengan fluktuasi minimal. Alat ini diharapkan dapat menjadi modul ajar penunjang mata kuliah PLC Lanjut, SCADA, dan DCS, serta memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Politeknik Negeri Jakarta.

Kata kunci: Thermocouple, monitoring suhu, inframerah, akurasi pengukuran.