Analisis Kinerja Struktur Bangunan Tahan Gempa Dengan Kolom Konvensional dan Kolom Pipih

Ketahanan struktur bangunan gedung bergantung pada kemampuan komponen kolom dalam menahan beban diatasnya. Kekuatan kolom sangat dipengaruhi oleh bentuk dan dimensinya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja struktur bangunan tahan gempa dengan kolom konvensional dan kolom pipih. Penelitian ini dilakukan dengan membuat 2 variasi pemodelan struktur bangunan gedung 8 lantai menggunakan software ETABS, yaitu Model 1 dengan kolom konvensional serta Model 2 dengan kombinasi antara kolom konvensional dan kolom pipih tipe L-Shaped dan T-Shaped column. Analisis beban gempa dilakukan dengan metode analisis respon spektrum, sedangkan untuk kinerja struktur dan mekanisme keruntuhan bangunan dilakukan dengan metode analisis pushover. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model 1 memiliki nilai gaya dalam, base shear, displacement, dan simpangan antar lantai yang lebih kecil dibandingkan Model 2. Hasil taraf kinerja struktur pada kedua model memiliki level yang sama, yaitu Damage Control (DC). Mekanisme keruntuhan struktur pada Model 1 sudah memenuhi syarat strong column weak beam, sedangkan Model 2 belum memenuhi syarat tersebut dan termasuk ke dalam column sway mechanism karena keruntuhan pertama terjadi pada kolom. Berdasarkan analisis statistik, tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara Model 1 dan Model 2, jika dilihat dari segi mempertahankan luas ruangan serta estetika ruang, Model 2 dengan kolom pipih memiliki nilai tambah.