Laporan Praktik Kerja Lapangan Pengoperasian Sistem Transksi Di Gebang Tol Angke 1 Divisi Operasional PT JASAMARGA TOLLROAD OPERATOR

Pada gerbang tol Angke 1 sering terjadi antrean kendaraan yang hendak memasuki tol dalam kota. Panjangnya antrean dinilai sudah tidak memenuhi Standar Pelayanan Minimum (SPM) Jalan Tol. Penelitian ini bertujuan untuk mendalami dan mengidentifikasi secara menyeluruh beragam faktor yang menyebabkan waktu antre yang panjang di gerbang tol. Dalam upaya untuk memahami akar permasalahan ini, metode yang dugunakan adalah diagram fishbone, serta tinjauan mendalam terhadap berbagai aspek yang terlibat dalam proses antre di gerbang tol. Hasil analisis menyimpulkan bahwa satu dari beberapa faktor utama yang menyebabkan waktu antre yang memanjang adalah faktor machine. kinerja mesin writer contactless card (mesin tapping) di gerbang tol menurun karena telah digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama. faktor kedua adalah faktor methode. faktor metode berpengaruh terhadap lamanya waktu antre di gerbang tol. Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa mesin tidak memenuhi standar, standar waktu transaksi maksimal 5 detik untuk setiap kendaraan, sehingga tidak beroperasi sesuai dengan standar yang ditetapkan. faktor material juga berpengaruh. Setelah dilakukan evaluasi untuk faktor material didapati bahwa penyebab lamanya waktu antri di gerbang tol adalah karena sebagian pengguna jalan tol belum menggunakan e-money sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Dengan mempertimbangkan temuan ini, diperlukan serangkaian tindakan strategis untuk mengatasi masalah waktu antre yang panjang di gerbang tol. ini termasuk perbaikan infrastruktur jalan dan sistem pembayaran, pelatihan petugas tol untuk meningkatkan efisiensi, integrasi sistem pembayaran yang lebih canggih, serta perawatan rutin dan pemeliharaan peralatan tol. Dengan mengimplementasikan langkah-langkah ini, diharapkan dapat mengurangi waktu antre secara signifikan dan meningkatkan pengalaman pengguna di gerbang tol.