ANALISIS KINERJA COOLING TOWER PADA PLTGU DI PABRIK SEMEN X

Cooling tower digunakan untuk membantu menjaga temperatur air pada tingkat yang optimal dengan membuang panas yang diambil melalui proses evaporasi. Penelitian ini
bertujuan untuk menghitung efektivitas cooling tower pada Pabrik Semen X yang telah beroperasi selama 30 tahun dengan menggunakan metode range dan approach serta
menemukan faktor penyebab penurunan efektivitas dengan metode RCA. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan jenis eksperimen yaitu dengan
mengumpulkan data secara langsung dari cooling tower di Pabrik Semen X. Kemudian data yang sudah terkumpul akan dianalisis dengan membandingkan data aktual dengan data
spesifikasi serta data saat cuaca hujan dengan cuaca panas berdasarkan perhitunganperhitungan sehingga dapat diketahui bagaimana kinerja dari cooling tower di Pabrik
Semen X tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa efektivitas cooling tower di Pabrik Semen X mengalami penurunan sebesar 5% dari nilai spesifikasi awal yang seharusnya 69% menjadi nilai aktual sebesar 64%. Efektivitas cooling tower juga dipengaruhi oleh kondisi cuaca, mencapai 65% saat cuaca panas dan 63% saat cuaca hujan. Selain itu,
cooling tower mengalami peningkatan penguapan sebesar 3,14 M3/jam dari nilai spesifikasi35,2 M3/jam menjadi nilai aktual sebesar 38,34 M3/jam. Tingkat penguapan ini menjadi
parameter penting dalam menghitung kebutuhan makeup water. Penurunan efektivitas cooling tower disebabkan kenaikan suhu masuk dan keluar (Tin, Tout) akibat komponen rusak dan faktor lingkungan.