RANCANG BANGUN AERATOR DAN KONTROL KUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA UDANG VANAME BERBASIS ANDROID

Tambak merupakan tempat pembudidayaan udang. Lokasi tambak harus dekat dengan sumber air yang kualitasnya baik dan tidak tercemar, kuantitas cukup. Pada umumnya, dalam budidaya udang vaname menggunakan cara manual dalam melakukan pengecekan kualitas air tambak dengan melakukan peninjauan secara langsung, hal ini dirasa kurang efektif dan efesien karena dibutuhkan waktu khusus untuk pengontrolannya dan masih menggunakan tenaga manusia. Selain itu, petambak mengontrol pH pada tambak udang dengan memberikan cairan kapur dolomit atau cairan daun ketapang secara manual untuk menstabilkan pH, mengatur aerator secara manual, serta harus mengganti air tambak ketika kualitas air sudah menurun dengan melihat langsung kondisi tambak udang.
Berdasarkan uraian yang disampaikan di atas, dibuatlah sistem aerator untuk budidaya udang vaname yang menggabungkan kecanggihan sensor pH, sensor suhu, sensor kekeruhan, sensor total dissolved oksigen, dan sensor dissolved oksigen yang dapat di kontrol melalui aplikasi android sehingga alert dapat memantau hasil data melalui aplikasi. Ketika kualitas air tidak optimal, akan ada notifikasi yang muncul didalam aplikasi android secara otomatis.