KONVERSI PARAMETER ANALOG KE DIGITAL OVEN GRIEVE PEMANAS BATUAN BBPMGB “LEMIGAS”

Oven pemanas batuan merupakan perangkat kritis dalam berbagai aplikasi industri, seperti geologi, eksplorasi mineral, dan penelitian material. Pada gedung Eksploitasi BBPMGB “LEMIGAS” oven digunakan sebagai pemanas batuan yang gunanya untuk menghilangkan kadar minyak atau zat-zat yang terkandung dalam batuan. Namun, oven yang digunakan masih menggunakan sistem analog. Oven analog sering kali mengalami masalah akurasi suhu dan kurangnya kemampuan untuk mengetahui depresiasi pada batuan, yang dapat berdampak pada ketepatan hasil dan kualitas produksi. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka penulis ingin modifikasi oven pemanas batuan dengan menerapkan teknologi Analog to Digital (ADC) dengan bertujuan untuk meningkatkan performa oven pemanas batuan melalui penggunaan teknologi ADC yang lebih maju dan kemampuan untuk memantau tingkat depresiasi pada batuan selama proses pemanasan. Selain itu, sistem ini akan ditingkatkan dengan teknologi Internet of Things (IoT) untuk memungkinkan pemantauan dan pengendalian oven secara real-time melalui platform online. Penggunaan teknologi ADC dan pengukuran depresiasi pada batuan akan memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang perubahan fisik dan kimia yang terjadi pada batuan selama proses pemanasan. Data suhu dan tingkat depresiasi batuan akan diunggah secara real-time ke platform IoT, memungkinkan pengguna untuk memantau proses pemanasan dan status batuan secara langsung, serta mengidentifikasi potensi perubahan yang signifikan. Sebelum melakukan pengujian lebih lanjut, sangat perlu melakukan kalibrasi antar sensor agar memastikan bahwa data yang dihasilkan akurat. Dari proses tersebut didapatkan selisih eror suhu sebesar 0,8°C, kelembapan 0,5%, berat 0,13gram.
Kata Kunci: analog ke digital, depresiasi batuan, oven pemanas batuan, internet of things (IoT), monitoring, kalibrasi.