RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING TANDON AIR PADA APARTEMEN MENGGUNAKAN APLIKASI ANDROID

Dalam upaya meningkatkan efisiensi pengelolaan sumber daya air yang semakin krusial, pengembangan teknologi untuk memantau dan mengatur pasokan air menjadi sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan inovasi berupa aplikasi Android yang memungkinkan pengelola apartemen memantau tandon air dengan lebih efektif. Dalam pendekatan ini, aplikasi bekerja sama dengan sensor turbiditas SEN0189 untuk mengukur tingkat kejernihan air dalam tandon, sementara sensor ultrasonik HC-SR04 dimanfaatkan untuk mengestimasi sisa kapasitas air yang tersedia. Data dari kedua sensor ini diakses melalui mikrokontroler dan dikirim ke aplikasi Android melalui modul WiFi ESP32. Aplikasi ini memberikan informasi secara real-time mengenai tingkat kejernihan air, tingkat pengisian tandon, serta perkiraan sisa air yang dapat digunakan.
Keunggulan utama aplikasi ini terletak pada fitur notifikasinya yang memberitahu pengguna tentang perubahan drastis dalam level air atau potensi masalah, seperti kemungkinan terjadinya kebocoran yang dapat diidetifikasi apa bila air selalu habis di dalam tandon. Tambahan pula, aplikasi ini memungkinkan pengelola apartemen untuk mengantisipasi risiko kesehatan penghuni dengan memberikan informasi mengenai tingkat kejernihan air. Jika jarak antara air dan sensor ultrasonik melebihi 11 cm, akan diterima notifikasi keterangan air habis. Begitu juga, notifikasi akan segera dikirim jika nilai kekeruhan air melampaui ambang batas yang ditetapkan, yaitu 25 NTU. Aplikasi ini tidak hanya memberikan manfaat nyata dalam pengaturan pasokan air, tetapi juga berpotensi mendukung perencanaan pemeliharaan tandon dan mengidentifikasi tren penggunaan yang dapat dioptimalkan. Ini mengacu pada kemampuan aplikasi untuk menganalisis pola atau kecenderungan dalam penggunaan air yang teramati dari data yang dikumpulkan oleh sensor-sensor yang terintegrasi dalam sistem. Dengan analisis ini, aplikasi dapat mengenali perilaku penggunaan air yang mungkin mengindikasikan pemborosan.. Dengan demikian, tujuan utama dari penelitian ini adalah memberikan solusi praktis bagi pengelola apartemen untuk meningkatkan efisiensi dalam mengatur pasokan air, menghindari pemborosan yang tidak perlu, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan air secara berkelanjutan. Penting untuk dicatat bahwa nilai kekeruhan air yang dianggap normal adalah sekitar 25 NTU dan jika melebihi batas tersebut, air tidak layak digunakan.

Kata Kunci: Aplikasi Android, monitoring tandon air, sensor turbiditas, ultrasonik sensor HC-SR04, efisiensi penggunaan air.