IMPLEMENTASI SENSOR INFRARED PADA SISTEM TROLI OTOMATIS DENGAN LINE TRACKING

Dalam Warehouse biasanya pekerja memuat barang kedalam ruangan secara manual
menggunakan alat bantu seperti trolin namun seringkali terjadi kelalaian dan kurang
efesien, dan menjadi salah satu penyebab kerugian waktu dan terjadi kecelakaan kerja.
Untuk mengatasi masalah ini, dikembangkan pemodelan troli otomatis dengan line
tracking menggunakan sensor Line Tracking TCRT5000, sensor Proximity E18-D80NK,
dan Mikrokontroller Arduino Mega 2560. Tujuannya adalah meningkatkan efesiensi waktu
dan keselamatan kerja pada warehouse saat loading dan unloading barang kurang dari
40 Kg, sensor Proximity E18-D80N digunakan sebagai sensor penteksi objek didepan agar
terhindar dari tabrakan, sementara Line Tracking Sensor TCRT5000 mendeteksi
perubahan posisi troli terhadap garis lintasan. Kemudian terdapat 2 mode untuk PWM
motor DC, mode 1 DC untuk beban 0-14 Kg dan mode 2 untuk beban 14-40 Kg. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi literatur dan perancangan alat. Tujuan penelitian
adalah mengimplementasikan program Arduino untuk gerak motor DC dan untuk
mengetahui perubahan arus motor DC Ketika troli dalam keadaan berbeban dan berbeban
serta pengarus level PWM. Hasil dari pengujian program terhadap arah gerak motor DC
sudah sesuai dengan arah gerak maju dan berbelok, kemudian hasil dari pengujian motor
DC pada mode 1 untuk beban barang 0-7 Kg diperoleh arus tertinggi 0.94 A dan beban
14-30 Kg diperoleh arus tertinggi 1.74 A, hal tersebut menunjukan kenaikan arus
dipengaruhi oleh beban barang dan PWM motor DC, dan sensor infrared pada sistem troli
otomatis dengan line tracking berhasil mengoptimalkan pergerakan troli secara otomatis
dan dapat diandalkan dalam mengikuti jalur yang ditentukan. Kemudian untuk pengujian
sensor E18-D80NK terhadap deteksi objek pada troli otomatis sudah dapat berhenti jika
ada objek didepan nya dengan ketentuan jarak mulai dari 3 cm – 30 cm sehingga troli
tersebut dapat menghindari tabrakan dengan objek di depannya.