IMPLEMENTASI SENSOR PH PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR HUJAN DI PERMUKIMAN PADAT PENDUDUK

2003321097, Muhammad Faisal Wicaksono (2023) IMPLEMENTASI SENSOR PH PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR HUJAN DI PERMUKIMAN PADAT PENDUDUK. D3 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Judul, Pendahuluan dan Penutup] Text (Judul, Pendahuluan dan Penutup)
Judul, Pendahuluan, Penutup.pdf

Download (639kB)
[thumbnail of Isi Bab 2 s.d Bab 4] Text (Isi Bab 2 s.d Bab 4)
Isi Bab 2 s.d Bab 4.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (2MB)
[thumbnail of Jurnal] Text (Jurnal)
Artikel Ilmiah.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (586kB)

Abstrak

Penyediaan air bersih merupakan perhatian utama dibanyak negara berkembang termasuk Indonesia, Jumlah penduduk di ibu kota setara dengan 3,87% dari total populasi di Indonesia yang sebanyak 275,77 juta jiwa. Jumlah itu pun menjadi yang terbesar keenam dari seluruh provinsi di dalam negeri.Pemanfaatan air hujan dapat dilakukan dengan cara mengumpulkan dan menampung agar dapat digunakan kembali, kegiatan yang demikian disebut dengan pemanenan air hujan. Pemanenan air hujan dengan memanfaatkan atap bangunan (roof top rainwater harvesting) pada prinsipnya dilakukan dengan memanfaatkan atap bangunan (rumah, gedung perkantoran, atau industri) sebagai daerah tangkapan airnya (catchment area) dimana air hujan yang jatuh di atas atap kemudian disalurkan melalui talang untuk selanjutnyamcb pertama di aktifkan hanya menghidupkan power supply selanjutnya nyalakan mcb ke 2 untuk menghidupkan pompa 1 untuk memfiltrasi air hujan dan menuju tabung ke dua.Elektrolisis selama 1 jam untuk mendapatkan ph air yang tinggi setelah itu ph akan di cek oleh sensor jika ph yang di inginkan sudah di dapat maka akan di keluarkan ke tabung siap pakai, jika ph tidak sesuai maka akan di looping kembaliperubahan kenaikan atau penurunan pH air tidak konstan pada setiap 15 menit pengamatan. Setelah 1 jam proses elektrolisis dengan tegangan 12,5 VDC, didapatkan nilai pH air basa yaitu 7,4. Sedangkan pada wadah air asam nilai pH sebesar 5. Dan pengujian ke-2 menggunakan tegangan sebesar 20 VDC selama 1 jam poses elektolisis, didapatkan niali pH air basa yaitu 7,9. Sedangkan air asam dengan nilai pH sebesar 4,8. Air yang terdapat pada wadah air asam ini adalah bagian yang akan di filterisasi KembaliPengujian sistem pengolahan air hujan sistem elektrolisis kapasitas 1300 ml dengan tegangan sebesar 12,5 VDC didapatkan waktu selama 45 menit dengan Ph air 7. Dan pengujian elektolisis dengan tegangan 20 VDC didapatkan waktu 30 menit dengan pH air 7

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D3)
Subjek: 500 – Ilmu Pengetahuan > 530 Fisika > 537 Listrik dan elektronik
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 600 Teknologi (ilmu terapan) > 600 Teknologi
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Elektro > Teknik Elektronika Industri D3
User ID Pengunggah: Faisal Wicaksono
Date Deposited: 28 Aug 2023 01:37
Last Modified: 28 Aug 2023 01:37
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/13877

Actions (login required)

View Item
View Item