2003311007, Aris Murdianto (2023) SISTEM KONTROL SOFT STARTING PADA OPERASI MULTI MOTOR INDUKSI TIGA FASA. D3 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.
Halaman Identitas Tugas Akhir.pdf
Download (6MB)
Isi (Bab 2 s.d Bab 4).pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ
Download (20MB)
Jurnal Repository.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori
Download (398kB)
Abstrak
Abstrak
Motor induksi mempunyai banyak keunggulan di segi teknis maupun ekonomis. Beberapa metode konvensional yang sering digunakan pada operasi motor induksi tiga fasa antara lain Direct On Line (DOL) dan Star Delta menarik arus mula yang cukup besar. Akan tetapi motor induksi juga mempunyai kekurangan, antara lain arus awal (Start) yang besar. Metode DOL menarik arus mula sebesar 7 kali arus nominal motor sementara metode Star Delta menarik arus mula dengan nilai yang lebih kecil yaitu sebesar 2 kali arus nominal motor sehingga motor tetap mengalami hentakan pada pengoperasian awal yang berpotensi terjadinya kerusakan apabila terus-menerus terjadi. Rangkaian soft starting ini mengatur nilai tegangan yang masuk pada motor induksi dengan memanfaatkan komponen thyristor. Hasil pengujian terhadap pengukuran tahanan isolasi dan pentanahan pada rangkain dan multi motor sesuai nilai standar PUIL 2011. Nilai tahanan isolasi yang di dapat yaitu sebesar >0,38 MΩ dan untuk nilai pentanahan yaitu sebesar < 5 Ω. Kapasitas jenis motor yang digunakan yaitu 0,75 kW, 1,5 kW dan 3 kW, dikarenakan Sistem softstarting ini dirancang untuk mengoperasikan empat motor induksi tiga fasa secara bergantian satu per satu maka dilakukan pemilihan softstarter dengan menyesuaikan daya motor induksi tiga fasa yang paling besar yaitu 3 kW. Dengan demikian masalah pengasutan motor induksi tiga fasa dapat diatasi dengan memaksimalkan penggunaan softstarter yang lebih efisien untuk beberapa rangkaian.
Kata kunci : efisien , multi motor induksi tiga fasa, softstarter, soft starting, thyristor
SOFT STARTING CONTROL SYSTEM FOR THREE PHASE INDUCTION MOTOR MULTI OPERATION
Abstract
Induction motors have many advantages in terms of technical and economical. Several conventional methods that are often used in the operation of three-phase induction motors, including Direct On Line (DOL) and Star Delta draw a large enough starting current. However, induction motors also have drawbacks, including large starting currents. The DOL method draws an initial current of 7 times the nominal current of the motor while the Star Delta method draws an initial current with a smaller value, which is 2 times the nominal current of the motor so that the motor continues to experience bumps during initial operation which has the potential to cause damage if it continues to occur. This soft starting circuit regulates the value of the incoming voltage to the induction motor by utilizing the thyristor component. The test results for measuring insulation resistance and grounding on circuits and multi-motors are in accordance with PUIL 2011 standard values. The insulation resistance values obtained are > 0.38 MΩ and for grounding values are < 5 Ω. The capacity of the type of motor used is 0.75 kW, 1.5 kW and 3 kW, because this softstarting system is designed to operate four three-phase induction motors alternately one by one, so the softstarter is selected by adjusting the power of the three-phase induction motor that is the largest that is 3 kW. Thus the problem of starting a three-phase induction motor can be overcome by maximizing the use of a more efficient softstarter for several circuits.
Keywords: efficient, multi three phase induction motor, soft starter, soft starting, thyristor
Tipe Dokumen: | Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D3) |
---|---|
Subjek: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 001 Ilmu pengetahuan |
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: | Teknik Elektro > Teknik Listrik D3 |
User ID Pengunggah: | Aris Murdianto |
Date Deposited: | 25 Aug 2023 08:09 |
Last Modified: | 25 Aug 2023 08:09 |
URI: | https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/13611 |