RANCANG BANGUN SISTEM AERATOR DAN KONTROL KUALITAS AIR UNTUK BUDIDAYA UDANG VANAME BERBASIS ANDROID

Udang vaname merupakan salah satu jenis udang yang sering dibudidayakan karena memiliki prospek dan profit yang menjajikan. Faktor utama keberhasilan budidaya udang vaname adalah kualitas air tambak yang baik, yaitu nilai pH berkisar antara 7-8.5, suhu 28-32 °C, kekeruhan 25-400 NTU, kadar oksigen 4-8 mg/L, dan TDS 300-600 ppm. Namun, petambak udang masih melakukan pengukuran dan kontrol kualitas air secara manual di lokasi tambak udang. Oleh karena itu, dibuatlah sistem aerator dan kontrol kualitas air untuk budidaya udang vaname dengan mengoptimalkan teknologi terbaru. Komponen yang digunakan untuk membuat sistem yaitu sensor Dissolved Oxygen, sensor pH, sensor suhu, sensor Total Dissolved Solid, sensor turbidity, buzzer dan relay. Sistem ini terhubung dengan GSM SIM808 sebagai sistem transmisi yang dapat mengirim data ke firebase dan ditampilkan pada aplikasi android. Cara kerja alat dimulai dengan melakukan pengukuran nilai pH, suhu, kadar oksigen dalam air, Total Dissolved Solid (TDS), dan kekeruhan. Hasil pengujian kualitas air menunjukkan rata-rata kadar oksigen dalam air sebesar 4 mg/L, pH 8,19, suhu 28.5°C, tds 134.5 ppm, dan kekeruhan 223 NTU. Lalu, wadah berisi serbuk asam dan basa akan otomatis terbuka ketika nilai pH <7 atau >8.5 serta kincir air akan otomatis bergerak ketika kadar oksigen dalam air <4 mg/L dan berhenti bergerak saat kadar oksigen 8 mg/L.