Control Open Loop Stepper Motor Electric Expansion Valve Menggunakan Komunikasi Canbus Berbasis Mikrokontroller STM32F407

Transportasi umum pada saat ini banyak digunakan agar mengurangi kemacetan. Salah satunya ialah Bus. Pemakaian Bus konversional sangat tidak ramah terhadap lingkungan. Bus listrik merupakan salah satu solusi yang sangat tepat dalam upaya penyelamatan lingkungan dan pengelolaan sumber alam secara berkelanjutan. Hal ini dimungkinkan karena teknologi pendukung kendaraan listrik telah berkembangan sedemikian rupa sehingga telah berhasil dibuat kendaraan listrik yag handal, ekonomis, serta memiliki tingkat kenyamanan yang sama dengan kendaraan konvensional dan bahkan teknologi kendaraan lisrik memiliki spesifikasi operasi yang lebih baik dibandingkan kendaraan konvesional. Salah satu tingkat kenyamanan yang didapat ialah pada sistem pendinginnya. Electric Expansion Valve (EEV) salah satu komponen yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem pendingin pada bus listrik. Electric Expansion Valve (EEV) berada di tempat untuk mengatur aliran refrigerant dan memungkinkan lebih sedikit refrigerant mengalir melalui dan memperoleh uap yang sangat panas dengan sempurna. Berdasarkan pengujian dan analisa yang telah dilakukan dengan menggunakan penggaris busur derajat, pengecekan sudut derajat langsung dengan memberikan perintah step dari kontroler mendapatkan nilai rata-rata error sebesar 0,42% dan akurasi pengecekan sebesar 95%, pada hasil pengujian motor stepper menggunakan rotary encoder melaluiu head unit mendapatkan rata-rata error sebesar 4,7 persen, dan akurasi pengecekan sebesar 95 persen. Pada pengujian arus yang diukur pada motor stepper didapatkan rata-rata error sebesar 12,5 persen, dengan akurasi pengecekan sebesar 95 persen.

Kata kunci : Bus Listrik, Air Conditioner, Electric Expansion Valve (EEV)