OTOMATISASI PEMANAS PADA PENGERING PAKAIAN OTOMATIS DENGAN PENGKONDISIAN SUHU MENGGUNAKAN METODE PID

Pengeringan merupakan cara untuk mengeluarkan kandungan air dari bahan yang dikeringkan melalui proses pemanasan. Pada penelitian ini dirancang lemari pengering pakaian dimana sistem pemanas dikendalikan oleh kontrol PID Ziegler Nichols. Sistem ini terdiri dari temperatur kontroler PID Rex C-100, sensor termokopel tipe K, Solid State Relay, Solenoid valve, pemantik, buzzer dan gas LPG sebagai bahan bakar pemanas. Kontrol PID diperoleh dengan cara tuning parameter Kp, Ti dan Td yang diperoleh dari metode trial and error lalu diimplementasikan dengan kurva reaksi Ziegler Nichols. Parameter yang dibandingkan adalah respon steady state, rise time dan maksimal overshoot dari pengujian tanpa PID dan menggunakan PID, sehingga dapat diketahui kontrol yang tepat untuk sistem pengering pakaian. Pengujian dilakukan menggunakan kontrol PID dengan tiga pakaian berbahan katun polyester yang terdiri dari warna merah, putih dan hitam serta setpoint 62˚C. Pengujian pada pakaian berwarna merah tanpa PID memiliki nilai rise time 955 detik. Sedangkan percobaan menggunakan kontrol PID dengan nilai Kp =19, Ti = 120 dan Td = 30 dan diperoleh rise time 690 detik. Dari percobaan ketiga warna pakaian memiliki rata – rata error steady state 3,22% serta maksimum overshoot 0%. Sehingga diperoleh kesimpulan sistem pemanas pada lemari pengering pakaian menggunakan metode PID dapat diimplementasikan dalam kehidupan nyata.

Kata Kunci: Kontrol PID, Pengering Pakaian, Perbandingan, Temperatur kontroler