STRATEGI MANAJEMEN DAN PENGELOLAAN FUNGSI MASJID DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT BERBASIS MASJID (STUDI PADA MASJID CUT MEUTIA)

Berdasarkan Wakaf Data Ekonomi berbasis Masjid yang dibuat oleh Organisasi Mahasiswa Ekonomi Islam yaitu FoSSEI (Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam) dalam bentuk Proceeding menunjukkan bahwa dari 1.217 masjid yang tersebar di 29 Provinsi, paling banyak kegiatan dalam pemberdayaan ekonomi umat adalah pelaksanaan kegiatan akad pernikahan sebesar (60,97), lalu disusul dengan kegiatan pendistribusian dan sosial dengan persentase sebesar (46,57) dari total sampel yang telah didapatkan. Selain itu kegiatan pemberdayaan ekonomi umat memiliki potensi untuk meningkatkan produk dari masyarakat masih terbilang sedikit, seperti Bazaar, Pasar Murah, resepsi pernikahan, penginapan, pelatihan kewirausahaan, toko, dan koperasi simpan pinjam/BMT masing masing memiliki persentase 4 sampai 15. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh jawaban tentang bagaimana strategi manajemen dan pengelolaan serta pemberdayaan ekonomi umat oleh Masjid Cut Meutia. Desain penelitian ini dengan corak pendekatan yang bersifat kualitatif deskriptif. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan memvisualkan dan menjabarkan fenomena yang terjadi di lapangan. Sumber data penelitian ini dari data primer dan sekunder yang diperoleh dari hasil wawancara, serta dokumen masjid dengan metode analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Masjid Cut Meutia telah menerapkan strategi manajemen dan pengelolaan fungsi masjid dengan sangat baik dalam pemberdayaan ekonomi umat.