PENERAPAN UNSUR REPRESENTATIF PADA JUDUL DAN LEAD SOFT NEWS DI KANAL TRAVEL OKEZONE.COM EDISI APRIL 2023

Kebutuhan masyarakat akan adanya informasi, mendorong cepatnya
perkembangan teknologi informasi secara signifikan saat ini, sehingga informasi dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat dimana saja dan kapan saja.
Menurut Syarifudin Yunus (2012:1) perkembangan informasi juga tidak
luput dari pengaruh Jurnalistik dan komunikasi. Sejatinya, jurnalistik dan komunikasi bak dua sisi mata uang, yang keduanya dapat menjadikan masyarakat lebih mudah dalam memperoleh informasi. Jadi di era milenium global seperti sekarang, jurnalistik dipandang menjadi salah satu elemen yang memiliki kekuatan akan komunikasi.
Informasi sendiri merupakan sekumpulan data atau fakta yang dikelola menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi penerimanya. Oleh karena itu, dalam perkembangannya saat ini penyampaian sebuah informasi telah dipermudah dengan kehadiran media massa.
Media massa menjadi sarana atau tempat berkomunikasi khalayak umum tanpa adanya batasan, artinya meski informasi tersebut berasal dari tempat yang sangat jauh dan tidak dapat dijangkau, namun dapat dengan mudah tersampaikan dengan adanya media massa. Hingga seiring perkembangan teknologi serta besarnya minat masyarakat akan informasi, menjadikan media massa terus
mengalami perubahan dari zaman ke zaman.
Dalam pendapat lainnya, Syarifudin Yunus (2012:28-32) membedakan
media massa menjadi tiga jenis, yaitu media cetak, media elektronik, dan media online. Di antara ketiganya, media online adalah salah satu sarana komunikasi massa yang paling baru, populer bersifat khas dan menggunakan internet.
Melalui media online inilah beragam informasi dapat dengan mudah
diakses setiap harinya, karena sifanya yang up to date, real time, dan praktis, sehingga mengharuskan para pembuat berita untuk kreatif dan cepat dalam setiap penyampaian informasi kepada masyarakat.
Meski dikatakan harus cepat, dalam membuat berita juga diharuskan
berdasar pada fakta dan peristiwa yang sebenar-benarnya terjadi. Dengan begitu penyajian berita pada media online dapat mudah dimengerti oleh masyarakat.
Selain penyajian berita, ternyata judul juga dapat menjadi daya tarik pada suatu berita. Menurut A.M Hoeta Soeheot (2003:77) menjelaskan jika judul harus mengandung inti terpenting dari seluruh isi berita, dan tidak boleh berbeda dengan isi berita, serta judul harus ditulis setelah menulis lead berita dengan tujuan agar judul berita sesuai dengan keseluruhan berita tersebut.
Sementara itu mengenai lead itu sendiri, dari A.M Hoeta Soeheot (2003:75) menjelaskan jika teras berita (lead) merupakan bagian terpenting setelah judul.
Judul berita merupakan gambaran dari keseluruhan isi berita, artinya judul berita menjadi bagian paling penting dan pemicu daya tarik pertama masyarakat untuk membaca suatu berita tersebut hingga selesai. Maka dari itu sebagai penulis berita diharuskan untuk membuat judul-judul berita yang semenarik mungkin.
Namun banyaknya berita-berita yang bermunculan dengan judul yang menarik pada media online, ternyata belum menjamin penggunaannya sesuai dengan pedoman yang telah ditentukan. Judul berita ditulis seolah hanya untuk menarik perhatian masyarakat, tetapi tidak memenuhi syarat-syarat judul berita
yang baik dan benar.
Judul berita yang bermunculan pada media online masih belum
menggambarkan keseluruhan isi berita. Terkadang judul berita juga tidak menyatakan langsung isi dari lead berita tersebut. Menurut AS Haris Sumadiria (2011-122) dalam syarat judul berita representatif, judul berita tidak boleh menyimpang dari teras (lead) dan isi berita.
Dalam salah satu bukti fakta yang ada dalam penelitian yang dilakukan oleh Firdoza dengan judul “Analisis Berita Pendidikan Pada Media Online MetroJambi.com Terbitan Juli 2020”, mengungkapkan temuannya mengenai judul berita pada media online yang tidak memiliki unsur representatif.
Oleh karena itu, dari bukti-bukti fakta di atas menjadikan topik yang akan diangkat pada Tugas Akhir ini, adalah terkait pada penerapan unsur representatif dalam kanal travel di media online Okezone.com. Tentunya penulis mendapatkan persamaan dari penelitian Firdoza sebelumnya, yaitu : 1). Objek yang diteliti sama-sama mengenai judul berita pada suatu media online, namun yang membedakan adalah jenis berita soft news yang akan penulis analisis, dan 2). Lokasi penelitian sebelumnya adalah media online MetroJambi.com, sedangkan dalam penelitian ini adalah media online Okezone.com.
Okezone.com sendiri merupakan porta online berita dan hiburan terpopuler di Indonesia, dengan fokus pembaca segala usia untuk pembaca Indonesia baik yang berada di tanah air maupun yang tinggal di luar negeri.
Selama melakukan magang industri dalam kanal travel Okezone.com, tentunya kanal tersebut memiliki ciri khas gaya penulisan yang santai atau tidak baku, tak terkecuali dalam penulisan judul beritanya, mengingat salah satu jenis beritanya adalah soft news. Penulis dibimbing langsung oleh redaktur Rizka
Diputra dan asisten redaktur Salman Mardira. Dari mereka berdua, penulis mendapatkan alasan untuk membahas kaitannya judul dengan lead pada soft news.
Dua pembimbing penulis dari Okezone.com kanal travel ini, terus
mendorong penulis untuk membuat judul serta lead yang baik dan menarik, serta dapat menimbulkan rasa penasaran masyarakat terhadap isi pada soft news tersebut. Mengingat eksistensi media online yang ketat, membuat tulisan yang penulis buat akan sama dengan media lain.
Oleh karena itu, penulis memutuskan untuk menganalisis judul-judul pada soft news di kanal travel Okezone.com. Penulis tertarik untuk membahas mengenai judul soft news yang representatif dalam Tugas Akhir “Penerapan Unsur Representatif pada Judul dan Lead Soft News di Kanal Travel Okezone.com edisi April 2023.”