RANCANGAN USAHA JASA PENYELENGGARA CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY EVENT SEBAGAI STRATEGI MENINGKATKAN BRAND AWARENESS PERUSAHAAN OLEH PT NAWATRI JAYA SENA

PT Nawatri Jaya Sena merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang penyelenggara event Corporate Social Responsibility (CSR) yang didirikan pada tanggal 24 Agustus tahun 2022 dan akan memulai aktivitas operasional perusahaan pada awal tahun 2023 dengan modal awal sebesar Rp 100.000.000 (Seratus juta rupiah). Modal tersebut didapatkan dari 1 (satu) orang komisaris sejumlah Rp
45.000.000 dan 3 (tiga) pencetus perusahaan, yaitu Muhammad Irwansyah sebagai Direktur Utama yang memberikan modal sebesar Rp 25.000.000 Dara Syafira sebagai Direktur Pemasaran sebesar Rp 15.000.000 dan Nabila Mutiara Zakira sebagai Direktur Keuangan sebesar Rp 15.000.000. Dalam mendirikan perusahaan, PT Nawatri Jaya Sena telah mengikuti prosedur pendirian usaha yang telah ditetapkan untuk kelancaran usaha dari aspek hukum yang berlaku.
Corporate Social Responsibility (CSR) atau yang akrab diketahui sebagai tanggung jawab sosial perusahaan, adalah suatu konsep bahwa perusahaan memiliki berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh pemangku kepentingannya, yang di antaranya adalah konsumen, karyawan, pemegang saham, masyarakat dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Setiap perusahaan wajib menyisihkan dana untuk memenuhi tanggung jawab sosial tersebut, namun berdasarkan Undang-Undang No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Peraturan Pemerintah No.47 tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial dan

Lingkungan Perseoran Terbatas, besaran dana CSR dapat disesuaikan dengan kebijakan masing-masing perusahaan. Di Indonesia, besaran dana CSR yang biasa dikeluarkan sebagai patokan adalah berkisar minimal 2% sampai 3% dari total keuntungan perusahaan dalam satu tahun.
Pelaksanaan CSR yang menjadi kewajiban setiap perusahaan mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Achmad Daniri dalam acara Top CSR Awards (2022) mengatakan:
“Sudah semakin banyak program CSR perusahaan-perusahaan yang selaras dengan strategi bisnis perusahaan. Oleh karena itu program pembangunan pemerintah (pusat dan daerah) dan pihak swasta, pelaku bisnis serta inisiatif dari unsur masyarakat setempat, perlu dikolaborasikan dalam memaksimalkan manfaat secara total sehingga akan tersedia peluang untuk menciptakan manfaat bersama bagi masyarakat setempat, perusahaan dan stakeholder, termasuk pemerintah.”

Mengacu pada peraturan, budaya, dan paparan terkait CSR, memotivasi PT Nawatri Jaya Sena untuk hadir menawarkan produk unggulan dalam pelaksanaan event CSR berbalut perjalanan dan program edukatif jangka panjang yang terdiri dari 2 (dua) paket yaitu one day dan several days, selain program unggulan tersebut, terdapat produk alternatif berupa charity event yang durasi pelaksanaannya lebih singkat. Dengan target pasar perusahaan Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Swasta, terdapat program sosial perusahaan dalam berbagai bidang mulai khususnya bidang kesehatan, infrastruktur, hingga lingkungan untuk wilayah Jawa Barat dengan fokus utama Kabupaten Bogor. Melihat banyaknya pelaksanaan CSR dan terus meningkat, membuktikan bahwa dalam jenis usaha ini perusahaan memiliki pesaing yang sudah lebih lama dikenal masyarakat dan klien. Maka strategi bisnis yang akan dijalankan oleh PT Nawatri Jaya Sena akan dipersiapkan

secara matang dan tepat. Adapun strategi pemasaran didukung oleh teori STP (Segmentasi, Targeting, Positioning) dan marketing mix 7P (product, place, price, people, promotion, process, dan physical evidence).
Rancangan produk dan strategi bisnis tidak terlepas dari perencanaan keuangan mengingat segala bentuk rencana bisnis bertujuan untuk mendatangkan keuntungan. PT Nawatri Jaya Sena membuat perencanaan keuangan selama 3 (tiga) tahun kedepan dan dipastikan agar mengalami peningkatan laba setiap tahunnya. Modal awal sejumlah Rp 100.000.000 dengan kepemilikan saham 45% oleh komisaris, 25% oleh Direktur utama, dan masing masing 15% oleh direktur pemasaran dan direktur keuangan. Berdasarkan hasil analisis payback period (PP), PT Nawatri Jaya Sena akan kembali modal pada 1 tahun 23 hari. Kemudian Net Present Value yang didapatkan yaitu sejumlah Rp 260.102.511 menunjukan NPV
>0 yang artinya perusahaan layak untuk dijalankan. Lalu, Internal Rate of Return (IRR) sejumlah 111% yang memiliki arti, dari jangkauan 7,95% sampai 112% hasil IRR PT Nawatri Jaya Sena berada di tingkat 111% Profitability Index (PI) sebesar 3,6 dan Return on Investment (ROI) dengan presentase yang didapat mencapai 59% pada tahun pertama, 38% pada tahun kedua, dan 27% pada tahun ketiga. Dengan hasil perolehan perhitungan dari sisi finansial tersebut, maka PT Nawatri Jaya Sena memenuhi persyaratan dalam penelitian kelayakan usaha dan layak untuk dijalankan.