PENGARUH STEPOVER DAN DEPTH OF CUT TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN PADA MATERIAL S45C MENGGUNAKAN PAHAT BALL NOSE END MILL MATERIAL CARBIDE DENGAN MESIN CNC MILLING

1802411002, Deandra Annisa Kirana (2022) PENGARUH STEPOVER DAN DEPTH OF CUT TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN PADA MATERIAL S45C MENGGUNAKAN PAHAT BALL NOSE END MILL MATERIAL CARBIDE DENGAN MESIN CNC MILLING. D4 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Judul, Pendahuluan, dan Penutup] Text (Judul, Pendahuluan, dan Penutup)
Halaman Identitas_Deandra Annisa Kirana_1802411002.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Isi Bab 2 sd Bab 4] Text (Isi Bab 2 sd Bab 4)
Isi Skripsi_Deandra Annisa Kirana_1802411002.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (1MB)
[thumbnail of Manuskrip] Text (Manuskrip)
Manuskrip_Deandra Annisa Kirana_1802411002.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (192kB)

Abstrak

Sifat pengerjaan dan kekuatan yang baik pada material baja S45C membuat material ini digunakan sebagai bahan dasar pembuatan perkakas-perkakas penting seperti mold, dies, jig, dan fixture. Salah satu mesin non-konvensional yang dapat digunakan untuk mengerjakan produk-produk berbentuk rumit dan memerlukan kepresisian yang tinggi tersebut adalah mesin CNC milling. Sebagai fungsi pembuatan bentuk rumit 3-Dimensi yang dibutuhkan, penggunaan pahat ball nose end mill merupakan metode yang sangat umum dilakukan. Penyesuaian kekasaran permukaan dibutuhkan agar suatu produk dapat berfungsi dengan baik. Sehingga, sangat penting untuk dapat menentukan nilai parameter permesinan yang tepat sesuai dengan kekasaran permukaan yang dibutuhkan. Pada penelitian ini, variasi nilai parameter stepover adalah 0.05, 0.1, 0.15, 0.2, 0.25, dan 0.3. Sedangkan, variasi nilai parameter depth of cut adalah 0.05, 0.1, 0.15, dan 0.2. Hasilnya, nilai parameter stepover 0.05 [mm] dan depth of cut 0.05 [mm] menghasilkan nilai Ra terendah sebesar 0.775 [µm] atau N6. Penggunaan nilai stepover 0.05 [mm] dan depth of cut 0.1 [mm] serta nilai stepover 0.1 [mm] dan depth of cut 0.05 [mm] menghasilkan nilai Ra 1.805 [µm] dan 2.428 [µm] atau N8. Selain itu, hasil analisis variansi (ANOVA) menunjukkan bahwa parameter stepover dan depth of cut berpengaruh secara signifikan terhadap kekasaran permukaan.

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D4)
Subjek: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 670 Manufaktur, pabrik-pabrik > 670 Manufaktur, pabrik-pabrik
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 670 Manufaktur, pabrik-pabrik > 672 Besi, baja, produk paduan besi lainnya
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Mesin > Manufaktur D4
User ID Pengunggah: Deandra Annisa Kirana
Date Deposited: 16 Sep 2022 02:09
Last Modified: 16 Sep 2022 02:09
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/8473

Actions (login required)

View Item
View Item