RANCANG BANGUN SISTEM DATABASE CRUSHER BERBASIS WEB DI DEPARTEMEN QUARRY PT SOLUSI BANGUN ANDALAS

Quarry merupakan tempat penambangan bahan baku material pembuatan semen seperti limestone, dan clay. Material hasil tambang akan dibawa oleh dump truck menuju ke hopper crusher untuk dihancurkan menjadi ukuran yang lebih kecil sesuai spesifikasi yang dibutuhkan pada PT SBA. Proses dumping dipantau dan dicatat oleh operator crusher di formulir ritase yang telah disediakan, formulir ini nantinya akan dikirim ke quarry engineer untuk divalidasi dan diarsipkan kedalam excel. Jika formulir ritase tidak dikirimkan di hari yang sama sebelum jam kerja supervisor/quarry engineer berakhir, maka proses validasi dan pengarsipan data akan dilakukan keesokan harinya.
Pada shift malam yang berakhir di jam 24.00, jika operator mengirimkan formulir ritase pada jam tersebut, maka validasi hanya dapat dilakukan di keesokan harinya, hal ini menyebabkan data menjadi terlambat divalidasi dan diolah untuk dapat divisualisasikan. selain itu operator terkadang lupa untuk mengirimkan formulir ritase, jika permasalahan ini terus berlanjut dikhawatirkan formulir ritase tersebut akan hilang. Selain potensi kemungkinan hilangnya formulir ritase, potensi lain yang juga dapat terjadi pada formulir ritase yaitu kesalahan dalam perhitugan total ritase, kesalahan ini disebabkan karena operator tidak fokus dalam menghitung turus yang telah dibuatnya. Maka dari itu solusi yang diberikan untuk mengatasi masalah-masalah ini adalah dengan membuat sistem digital yang dapat menyimpan data, melakukan kalkulasi data secara otomatis dan dapat mencadangkan data. Sistem digital yang dipilih setelah melalui banyak pertimbangan adalah database yang di intergrasikan dengan website. Website dirancang dengan menggunakan bantuan framework Visual studio code dan Mysql sebagai database server. Dengan website ini, operator akan dapat dengan mudah menginput data, dikarenakan proses pencatatan akan digantikan dengan metode klik, data hasil input juga akan langsung terkalkulasi dan terkirim ke database sehingga quarry engineer dapat melakukan validasi data dengan lebih mudah.