STABILISASI CLAYSHALE MENGGUNAKAN KALSIUM KARBONAT CAIR

Clayshale adalah material yang sering kali menjadi penyebab berbagai masalah stabilitas dan daya dukung pada struktur rekayasa geoteknis karena kecenderungannya sendiri untuk melapuk dalam waktu relative singkat. Hal ini menyebabkan clayshale sering kali tidak dipakai saat proses konstruksi, maka dari itu perlunya diadakan upaya stabilisasi pada clayshale. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan variasi kadar kalsium karbonat cair terhadap parameter geser clayshale. Untuk mendapatkan nilai pengaruh tersebut dilakukan pengujian sifat fisis dan pengujian sifat mekanis terhadap sampel remoulded clayshale asli maupun clayshale dengan variasi tambahan 1M dan 2M CaCO3 cair. Berdasarkan pengujian laboratorium, sampel clayshale asli memiliki nilai LL 37.9%, PL 14.6%, IP 23.3%, Gs 2.617, OMC 13.67%, dry 1.762 gr/cm3. Penambahan kadar CaCO3 telah teruji dapat meningkatkan nilai Gs dan menurunkan index plastisitas clayshale tersebut Setelah dilakukan pengujian Triaxial UU, sample clayshale dalam kondisi remoulded memiliki nilai c sebesar 0,171 kg/cm2 dan φ sebesar 8.33º. Sedangkan pada sampel clayshale dengan subtitusi 2M CaCO3 sebanyak 80% nilai OMC yang telah diperam selama 3 hari menghasilkan peningkatan nilai c dan φ paling optimum masing masing sebesar 0.289 kg/cm2 dan 11.13º. hal ini menunjukkan bahwa penambahan CaCO3 cair dapat digunakan sebagai bahan stabilisasi clayshale karena mampu meningkatkan nilai parameter geser dan memperbaiki sifat clayshale