ANALISIS PENGARUH AZIMUTH TERHADAP PRODUKSI ENERGI LISTRIK TAHUNAN PADA SITE MENARA BANK DANAMON MENGGUNAKAN APLIKASI PVSYST

Praktek kerja lapangan merupakan penerapan dan persiapan mahasiswa/i pada dunia kerja yang sesungguhnya, dengan tujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan di lingkungan kerja, serta untuk mendapatkan kesempatan menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang berhubungan dengan kurikulum mata kuliah dengan lingkungan kerja.

Saat ini Sumber Daya Alam (SDA), khususnya energi fosil semakin menipis, karena itu dibutuhkan pengembangan energi seperti Energi Baru Terbarukan (EBT). Energi Baru Terbarukan merupakan energi yang bersumber dari Sumber Daya Alam yang tidak terbatas dan tidak pernah habis, contoh sumbernya antara lain, air, angin, panas bumi, cahaya matahari, dan biomassa.

PT. Atap Surya Nusantara merupakan salah satu perusahaan yang memberi kesempatan kepada kami, para mahasiswa, untuk melakukan magang/internship. PT. Atap Surya Nusantara berdiri pada tahun 2019, bergerak dibidang Energi Baru Terbarukan khususnya Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Indonesia memiliki letak geografis yang berada di khatulistiwa, hal itu merupakan keuntungan besar dalam penyediaan energi baru terbarukan berbasis cahaya matahari. Radiasi matahari di Indonesia mencapai lebih dari 3,75 kWh per meter persegi dalam satu hari, sehingga mampu membuat panel-panel surya bekerja optimal dalam menghasilkan listrik. Potensi Energi Surya di Indonesia sangat besar, yakni 3.294,36 GWp (gigawatt peak). Sementara saat ini baru sekitar 194 MW (megawatt) energi surya yang dimanfaatkan.