KARAKTERISTIK BIODEGRADASI DAN KETAHANAN AIR PADA BIOPLASTIK DARI TEPUNG BERAS KETAN PUTIH DAN TEPUNG MAIZENA

Bioplastik merupakan plastik yang sebagian atau hampir seluruh komponennya berasal dari bahan baku yang dapat diperbaharui. Pada penelitian ini bioplastik dibuat dari campuran tepung beras ketan putih dan tepung maizena dengan penambahan asam asetat sebagai katalis, gliserol sebagai plasticizer dan polyvinyl alcohol (PVA) sebagai penguat dalam pembentukan lapisan bioplastik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi yang tepat antara tepung beras ketan putih dan tepung maizena dari berbagai uji diantaranya, struktur permukaan (secara fisik dan mikroskopis), uji ketebalan, uji ketahanan air dan uji biodegradasi. hasil penelitian menunjukkan bioplastik yang dihasilkan dari keempat komposisi memiliki tekstur yang kenyal, padat, tebal, terdapat sedikit gelembung udara, dan berwarna putih. Dari hasil analisis nilai ketebalan yang memenuhi standar JIS adalah konsentrasi 3 : 2 dan 4 : 1 yaitu 0,23 mm dan 0,24 mm. nilai ketahanan air menunjukkan bioplastik konsentrasi 4 : 1 memiliki nilai ketahanan air tertinggi yaitu 72,7%, sedangkan uji degradasi menunjukkan bioplastik konsentrasi 2 : 3 mengalami penurunan berat yang cukup signifikan yaitu 19,5% selama 5 hari.
Kata kunci : Biodegradasi, Bioplastik, Ketahanan air, Tepung beras ketan putih, Tepung Maizena.