Optimasi Proses Pembuatan Biogas dari Campuran Limbah Ampas Tahu dan Kotoran Kambing dengan Penambahan Biostarter Effective Microorganism-4 (EM4)

2202319015, Alifah Agustia Trihapsari (2025) Optimasi Proses Pembuatan Biogas dari Campuran Limbah Ampas Tahu dan Kotoran Kambing dengan Penambahan Biostarter Effective Microorganism-4 (EM4). D3 thesis, Politeknik Negeri Jakarta.

[thumbnail of Bab 1 dan 5] Text (Bab 1 dan 5)
Identitas Tugas Akhir_Alifah Agustia Trihapsari.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab 2 s/d 4] Text (Bab 2 s/d 4)
Isi_Alifah Agustia Trihapsari.pdf
Restricted to Hanya Civitas Akademika PNJ

Download (1MB)
[thumbnail of Artikel Ilmiah (Jurnal)] Text (Artikel Ilmiah (Jurnal))
Jurnal Seminar Nasional_Alifah Agustia Trihapsari.pdf
Restricted to Hanya Staff Repositori

Download (262kB)

Abstrak

Industri tahu di Indonesia meningkat pesat, namun menghasilkan limbah ampas tahu dalam jumlah besar yang dapat mencemari lingkungan. Ampas tahu mengandung bahan organik tinggi yang dapat diuraikan menjadi biogas. Namun, rasio C/N-nya relatif rendah, sehingga penambahan kotoran kambing sebagai ko-substrat dapat digunakan karena mengandung organik tinggi dan strukturnya padat. Penambahan biostarter effective microorganism-4 membantu mempercepat proses fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan rasio pencampuran ampas tahu dan kotoran kambing serta konsentrasi EM-4 optimum terhadap produksi biogas dan kandungan metana. Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan fermentasi sistem batch selama 28 hari menggunakan total campuran 750 ml... Variabel penelitian ini adalah rasio pencampuran ampas tahu dan kotoran kambing (50:50 dan 70:30) serta konsentrasi EM-4 (1%, 3%, dan 5%). Hasil optimum dari penelitian diperoleh pada variabel A1B3 dengan rasio pencampuran 50:50 dan konsentrasi EM-4 5% menghasilkan volume mencapai 2220 ml. dan kandungan gas metana 61.80%. Penerapan variabel optimal (A1B3) pada skala prototipe menggunakan total campuran 187,5 L diperoleh volume biogas 518 L. dan kandungan gas metana mencapai 66,35%. Skala Laboratorium menunjukkan efisiensi volume lebih tinggi, namun kandungan metana lebih besar dihasilkan pada skala prototipe.

Kata kunci: ampas tahu, kotoran kambing, fermentasi anaerob, biogas, effective microorganism-4

Tipe Dokumen: Thesis / Skripsi / Tugas Akhir (D3)
Subjek: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 660 Teknik kimia > 665 Teknologi industri minyak, lemak, lilin, dan gas
600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 670 Manufaktur, pabrik-pabrik > 679 Produk lain dari jenis bahan tertentu
Bidang, Unit, atau Jurusan Yang Ditujukan: Teknik Mesin > Teknik Mesin D3
User ID Pengunggah: Alifah Agustia Trihapsari
Date Deposited: 20 Nov 2025 01:43
Last Modified: 20 Nov 2025 01:43
URI: https://repository.pnj.ac.id/id/eprint/33147

Actions (login required)

View Item
View Item