Analisis Pengendalian Kualitas Menggunakan Metode Six Sigma untuk Mengurangi Defect Produk Tread pada Mesin Extruding 1 di PT XYZ

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengendalian kualitas pada proses produksi tread di mesin extruding 1 PT XYZ dengan menggunakan metode Six Sigma dan FMEA. Metode Six Sigma diterapkan melalui tahapan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). Pada tahap Define digunakan SIPOC dan CTQ untuk memetakan proses dan menentukan karakteristik kualitas. Tahap Measure dilakukan dengan menghitung peta kendali (P-Chart), DPMO, dan level sigma. Pada tahap Analyze, analisis Pareto, diagram fishbone, dan FMEA digunakan untuk mengidentifikasi akar penyebab defect dengan nilai Risk Priority Number (RPN) tertinggi. Berdasarkan hasil analisis, perbaikan difokuskan pada modifikasi penampung water base dengan penambahan sensor dan alarm. Evaluasi hasil perbaikan menunjukkan proporsi defect dapat dikendalikan di dalam batas kontrol dan level sigma meningkat. Penelitian ini membuktikan bahwa penerapan Six Sigma yang didukung FMEA efektif untuk menurunkan defect dan meningkatkan kualitas produksi tread.