REAKSI PASAR MODAL INDONESIA TERHADAP PENGUMUMAN PEMBENTUKAN DAN KEPENGURUSAN BPI DANANTARA: EVENT STUDY PADA TUJUH SAHAM BUMN YANG DIKELOLA

This is the latest version of this item.

Target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% mendorong pemerintah membentuk Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Kebijakan tersebut memicu perhatian publik, mengingat BPI Danantara akan mengelola tujuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ternama dengan total aset mencapai Rp 8.900 triliun. Kondisi tersebut memicu kekhawatiran atas akuntabilitas dan potensi konflik kepentingan dalam pengelolaan dana yang berpotensi memengaruhi reaksi serta persepsi investor di pasar modal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis reaksi pasar modal Indonesia terhadap pengumuman pembentukan dan kepengurusan BPI Danantara dengan pengukuran melalui abnormal return saham. Metode yang digunakan adalah studi peristiwa dengan pengujian hipotesis menggunakan Paired Sample t-test selama periode jendela 21 hari (t–10 hingga t+10). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengumuman pembentukan BPI Danantara tidak menimbulkan reaksi signifikan di pasar modal, tetapi pengumuman kepengurusan menimbulkan reaksi yang signifikan.