Evaluasi Penjadwalan Proyek Pembangunan Jaringan Very Small Aperture Terminal (VSAT) Dengan Pendekatan Critical Path Method (CPM) Di PT XYZ

Penelitian ini bertujuan untuk merancang jalur kritis sebagai dasar dalam
mengevaluasi penjadwalan proyek pembangunan jaringan VSAT di PT XYZ Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara semi-terstruktur, observasi partisipatif, dan dokumentasi kegiatan proyek. Analisis dilakukan dengan menggunakan Work Breakdown Structure (WBS), Network Diagram, serta analisis jalur kritis dengan bantuan perangkat lunak POM-QM for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 14 aktivitas penting yang memiliki nilai slack 0 yaitu A,B,C,D,E,F,G,H,K,P,Q,S,T,U dengan minimal waktu penyelesaian aktivitas pemasangan jaringan VSAT di satu lokasi yaitu 7.58 jam pada kondisi rencana, dan 14.58 jam pada kondisi aktual. Penerapan Critical Path Method terbukti efektif dalam mengidentifikasi aktivitas krusial yang perlu diberikan perhatian lebih, serta dapat dijadikan acuan untuk menyusun penjadwalan proyek yang lebih realistis terhadap kondisi aktual di lapangan. Terdapat empat faktor yang menyebabkan keterlambatan proyek, yaitu System, Skill, Supplier, dan Surroundings dengan faktor System merupakan penyebab dominan dengan nilai sebesar 42 persen dari total akar masalah, menjadikannya sebagai prioritas utama untuk pekerjaan proyek di kemudian hari.