Pengaruh Gaya Hidup Berkelanjutan dan Tren No Buy Challange di Media Sosial Terhadap Purchase Interest In Fast Beauty Product (Studi Kasus Pada Konsumen Produk Kecantikan Merek Skintific Segmentasi Generasi Z di Jabodetabek)

Dalam beberapa tahun terakhir, tren kecantikan mengalami perubahan dengan hadirnya fast beauty yang menekankan kecepatan dan visual produk. Di sisi lain, kesadaran akan pentingnya gaya hidup berkelanjutan dan gerakan pengendalian konsumsi seperti munculnya tren No Buy Challenge juga mulai berkembang, terutama di kalangan Generasi Z. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya hidup berkelanjutan dan tren No Buy Challenge terhadap minat beli konsumen terhadap produk fast beauty, khususnya merek Skintific pada Generasi Z. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi linear berganda menggunakan bantuan aplikasi SPSS versi 25. Total sebanyak 110 responden diperoleh
melalui teknik purposive sampling dengan kriteria responden yang berdomisili di
Jabodetabek, aktif bermedia sosial, serta pernah membeli produk Skintific. Hasil uji
parsial menunjukkan bahwa gaya hidup berkelanjutan berpengaruh signifikan terhadap
minat beli dan tren No Buy Challenge juga berpengaruh signifikan terhadap minat beli.
Secara simultan, kedua variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap minat beli.
Nilai Adjusted R Square sebesar 0,542 menunjukkan bahwa kedua variabel
memberikan kontribusi sebesar 54,2% terhadap minat beli, sementara sisanya
dipengaruhi oleh faktor lain. Temuan ini mengindikasikan bahwa meskipun terdapat
tren pengendalian konsumsi, minat beli terhadap produk fast beauty tetap tinggi jika
produk dianggap sesuai dengan nilai-nilai keberlanjutan dan layak untuk dibeli.